Bima Sakti, juga membagikan pesan langsung kepada saya melalui WA, setelah sukses membawa Timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF U-16 2022, terkait ucapan terima kasih kepada para pembina dan pelatih SSB.
Bahkan ucapan terima kasih Bima pun dirilis berbagai media. Sebagai contoh, saya kutip dari detiksepakbola, Jumat (19/8/2022). Beritanya:
Bima Sakti berhasil membawa Timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF U-16 2022. Dia menyampaikan terima kasih kepada para pelatih SSB (Sekolah Sepakbola) dan akademi.
Bima Sakti merasa sukses ini didapat karena banyaknya dukungan dari luar. Dia menyebut ada pemerintah sampai terkait andil kehadiran kompetisi-kompetisi usia dini.
"Saya terima kasih kepada seluruh stakeholder, yang paling atas pemerintah ada Pak Presiden, Menpora, PSSI, klub-klub Asprov (Askot, Askab), kompetisi-kompetisi EPA, Soeratin, dan kompetisi lainnya," kata Bima Sakti dalam podcast di akun Youtube Sport77.
Lebih hebat, mantan asisten pelatih Luis Milla, dan senior Nova Arianto ini, juga tidak melupakan andil para pelatih SSB dan akademi. Dia merasa karena sentuhan tangan dingin pelatih SSB dan akademi membuat kerja menjadi mudah.
"Paling bawahnya lagi SSB dan akademi. Saya sudah tidak sempat lagi latih passing dan corssing. Kemarin itu gol-golnya cantik, itu bukan saya yang ngajarin, itu pelatih SSB semua yang ngajarin. Oleh sebab itu kami terima kasih kepada pelatih SSB dan akademi," Bima Sakti melanjutkan.
Atas kebesaran hati dan pandai bersyukur, pandai berterima kasihnya Bima Sakti, maka Bima  Sakti secara khusus kepada SSB sebagai pondasi dasar pembinaan sepak bola akar rumput yang tidak pernah diurus oleh PSSI. SSB pun berkompetisi yang benar dan baik yang dibangun oleh para operator swasta, bukan PSSI.
Coba perhatikan lagi ucapan Bima ini:
"Saya terima kasih kepada seluruh stakeholder, yang paling atas pemerintah ada Pak Presiden, Menpora, PSSI, klub-klub Asprov (Askot, Askab), kompetisi-kompetisi EPA, Soeratin, dan kompetisi lainnya," kata Bima Sakti dalam podcast di akun Youtube Sport77.
"Paling bawahnya lagi SSB dan akademi. Saya sudah tidak sempat lagi latih passing dan corssing. Kemarin itu gol-golnya cantik, itu bukan saya yang ngajarin, itu pelatih SSB semua yang ngajarin. Oleh sebab itu kami terima kasih kepada pelatih SSB dan akademi," Bima Sakti melanjutkan.