Mohon tunggu...
Siti Ameliazahra
Siti Ameliazahra Mohon Tunggu... Akuntan - masi sekolah

hobi saya belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Harapan

3 Mei 2024   12:23 Diperbarui: 3 Mei 2024   12:40 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

jika harus tak ku rindukan

bisikan maut menyertai kegelapan

Angan demi angan aku hempaskan

Menitig hidup sejuta harapan

Berisik mengelilingi ingatan

Akan ku panggil kalah terkesan


Membuktikan segelintir ucapan

Walaupun berbalut dengan kenyataan

Jika jiwaku terlalu buram

Maka ku pastikan terang lewat khayalan

Aku adalah aku

Tak seorangpun tau tentang diriku

Rindu yang menyapa kehatangan

Terlalu rawan untuk di urutkan

Jejak itu akan ku kejar

Sampai menjadikan ku kenyataan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun