Mau Ikut Lomba Lari Marathon Tidak Usah Takut, Penting Kebersamaannya

Soal olah raga satu ini punya cerita sendiri, semasa masih SD kebetulan rumah saya dekat dengan sebuah stadion legendaris yang sering dipakai laga Liga Indonesia. Saya bersama teman - teman kecil setiap hari minggu janjian untuk lomba lari mengelilingi stadion, kami bertiga berlomba untuk menjadi siapa tercepat. Kadang saya nomor satu, kadang nomor bontot, tidak selalu menang. Asyiknya bukan soal siapa yang menang atau kalah, biasanya kami bertaruh kecil - kecil siapa yang kalah harus mentraktir es kelapa yang banyak dijual di sekeliling stadion. 

Biasanya kami  hanya kuat satu putaran , setelah itu nafas kami satu - satu. Dari pengalaman ini saya banyak mendapatkan manfaat olah raga 'murah meriah" ini . Kebetulan selain lari, masa SD juga ikut bermain bola dengan teman - teman sekampung, disinilah ketahanan nafas teruji ketika harus lari kesana kemari mengejar bola.

Belakangan kegiatan lari sudah menjadi "gaya hidup" di banyak kota, tak heran pusat - pusat olah raga selalu ramai di pagi hari dan siang hari orang melakukan lari secara serius atau sekedarnya. Tak jadi soal mau serius atau iseng, kegiatan lari memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Sebuah situs kesehatan, alodokter.com dalam artikel berjudul "Lima Manfaat Lari Yang Sayang Untuk Dilewatkan" menjabarkan sebagai berikut :

• Mengurangi berat badan
  Olahraga lari dapat memicu pembakaran kalori dalam tubuh Anda. Banyaknya kalori yang dibakar dipengaruhi oleh seberapa cepat dan seberapa jauh jarak lari Anda. Meski banyaknya kalori juga dipengaruhi oleh faktor lain misalnya berat badan, tapi setidaknya dalam jarak 1,5 km Anda dapat membakar kurang lebih 100 kalori dari dalam tubuh.
• Baik bagi kesehatan lutut
  Melakukan olahraga lari dapat berperan pada lutut yang sehat, bahkan pada penderita arthritis sekalipun. Studi menunjukkan bahwa mereka yang melakukan olahraga lari dapat menurunkan risiko arthritis pada lutut dan pinggul, serta merangsang pertumbuhan tulang rawan pada lutut.
• Mencegah osteoporosis
  Olahraga lari dapat memicu pembentukan sel-sel tulang baru. Hal ini yang membuat tulang Anda menjadi lebih kuat dan dapat menurunkan risiko terkena osteoporosis di kemudian hari.
• Mengurangi risiko jantung koroner
  Berlari lebih dari 16 km per minggu setidaknya bisa meningkatkan HDL atau kolesterol baik dalam tubuh Anda. Manfaat lari lainnya yang bisa Anda dapat yaitu, berkurangnya kadar trigliserida dan lemak dalam tubuh. Dan jika Anda bisa meningkatkan jarak lari hingga 80 km per minggu, Anda akan mengalami peningkatan HDL yang signifikan. Penelitian menunjukkan mereka yang melakukan olahraga lari teratur dan lebih dari 50 menit dalam seminggu dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Selain melakukan olahraga teratur, Anda perlu menunjangnya dengan makanan yang sehat dan gaya hidup yang sehat.

Lari Menguatkan Kohesi Sosial

Selain berguna bagi kesehatan tubuh, olah raga yang dilakukan ramai - ramai dengan keluarga inti, teman satu "genk" atau teman kantor memberikan manfaat secara sosial. kegiatan bersama secara rutin oleh satu grup atau komunitas merapatkan ikatan sosial. Terutama di kota - kota besar dimana "individualisme" tinggi, kegiatan lari bisa meluluhkan tembok - tembok sosial. Keunggulan kegiatan lari secara ekonomis adalah minimnya sarana untuk mengikutinya. Peminat cukup bermodal sepatu olah raga, kaos dan celana olah raga, jangan lupa botol minum air mineral. 

Dengan modal minim bisa melakukan sosialisasi atau bergaul dengan segala kalangan yang minta kegiatan ini, seperti di kawasan Stadion Senayan (GBK) atau event Car Free Day  (CFD) di jalan Sudirman - Thamrin di Jakarta. Selain itu olah raga ini bisa dilakukan oleh semua umur, tentunya yang sudah bisa berjalan sendiri, bukan anak balita yang masih jalan tertatih - tatih.

Meski olah raga lari kini sudah dijadikan event olah raga bergengsi dan mahal tetap saja peminatnya tidak sedikit. Panitia event biasa mengelompokan peserta berdasarkan beberapa kategori. Secara garis besar terbagi atas kategori umur, profesional dan umum. Otomatis semua orang bisa mengikutinya, sebab uang kepersertaan berdasarkan kategori yang diikuti. Enaknya ikut event - event olah raga lari tingkat nasional atau internasional adalah hadiah - hadianya, penyelenggara menyediakan berbagai hadiah. Mulai hadiah utama dengan nilai fantastis biasanya untuk atlit profesional dan hadiah - hadiah lain untuk kalangan umum serta hadiah hiburan, seperti door prize. 

Lebih asyik lagi kalau ikut lomba lari Marathon bersama teman - teman satu grup atau "genk", pasti bakal ramai dan lucu. Tak jarang dari kebersamaan ini terjalin hubungan bisnis atau asmara. Asal jangan jadi sarana mencari selingkuhan atau event ketemu selingkuhan (heheh...heheh). Mau coba ? Ikuti  Mandiri Jakarta Marathon 2017 tanggal 29 Oktober dengan titik kumpul di Monumen Nasional, Jakarta. Daftar di thejakartamarathon.com. 

 Jangan lupa ajak teman, saudara, dan jangan lupa isi power bank dan baterai HP mu agar "selfie" berjalan lancar.

Bagi yang serius mau menang lomba bisa check tipnya dari situs virtualrun.id :

• Menaati waktu latihan dengan tepat

Latihan sangat diperlukan bagi anda yang akan mengikuti kompetisi lari. Hal ini tentunya sangat berguna dan bermanfaat agar tubuh anda terbangun dan mampu  menjadi pelari yang tercepat. Latihan lari sebaiknya dilakukan setiap hari di setiap waktu pagi, siangg hingga sore. Latihan yang rutin dan maksimal tentunya akan menyempurnakan kemampuan anda.

• Tetapkan strategi Lari-jalan-lari

Di dalam lari marathon, sebaiknya lari anda cukup stabil dan terjaga kecepatannya. Jika anda pemula di dalam  olahraga lari ini, sebaiknya gunakanlah strategi lari-jalan-lari, strategi ini adalah trik dan cara yang bagus untuk perlahan-lahan membangun endurancetubuh. Selain itu akan membuat tubuh menjadi lebih stabil dalam berlari.

• Jaga postur

Dalam berlari diperlukan posisi tubuh yang nyaman dan tentunya ringan. Usahakanlah posisibahu terjaga supaya  jatuh agak ke belakang dan pertahankan postur tegak ini pada badan anda. Apabila kita terlalu agak mencodongkan tubuh ke depan, maka akan agak sulit  untuk bernapas panjang. Postur tubuh yang tegak sangat membantu agar paru-paru terbuka sehingga kita dapat bernapas secara lebih efisien terutama dalam posisi berlari dalam jarak yang cukup panjang.

• Jangan terlalu cepat dalam berlari

Tips lain untuk program latihan lari marathon ini adalah dengan menurunkan kecepatan. Kita  dapat meningkatkan jarak tempuh kita dalam berlari apabila kecepatan diturunkan. Cobalah untuk latihan Berlari dengan metode conversational pace, dengan cara mengatur  kecepatan berlari dan  kita masih mampu mengucapkan beberapa kalimat secara penuh tanpa nafas kita terengah-engah. Apabila anda  merasa kehabisan napas,maka cobalah untuk  menurunkan kecepatan. Sejalan dengan berkembangnya  kita akan dapat berlari dengan lebih cepat. Namun untuk saat ini, cobalah fokus pada peningkatan jarak tempuh terlebih dahulu.

• Siapkan Energi dan stamina dengan asupan makanan yang tepat

Untuk berlari dalam jarak yang jauh dan juga cepat maka diperlukan energi yang maksimal. Untuk program latihan  lari marathon ini tentunya anda juga harus mempersiapkan energi dan stamina yang maksimal. Dengan mengkonsumsi berbagai makanan yang bergizi yang mampu membuat anda lebih kuat dan bertenaga dalam berlari. Makanlah makanan diet yang bergizi tinggi yang mampu meningkatkan stamina.

• Minum air putih cukup

Disaat latihan ataupun berlari anda akan mengeluarkan banyak keringat, oleh sebab itu pastikan anda mengkonsumsi air putih yang cukup dan juga maksimal. Hal ini sangat bermanfaat untuk menghindari dehidrasi bagi anda yang banyak berkeringat. Demikianlah beberapa program latihan  lari marathon. Semoga artikel ini bermanfaat.