Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Menyikapi Saat-saat yang Menyebalkan Dalam Pekerjaan

9 September 2019   20:54 Diperbarui: 9 September 2019   21:01 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sedang sebal | Dokumen milik Civimi.com

Maka jangan sampai kepercayaan itu hilang, tetaplah berikan perhatian khusus, luangkan waktu sejenak meskipun harus sedikit mengorbankan waktu anda balaslah dan jawablah pesan dan dering ponsel tersebut.

Katakanlah dengan penuh perhatian bahwa anda saat ini sedang deadline pekerjaan katakanlah nanti akan dikabari bila sudah ada waktu luang dengan penuh pengertian.

Tentunya menurut pengalaman penulis dulu sewaktu masih jenjang pacaran, maka pasangan akan dapat memahami dan mengerti. Meskipun tak lama setelah itu terkadang ada saja masih si dia berkirim pesan dan menghubungi anda.

Ini karena yang namanya sedang jatuh cinta itu waktu sejam rasanya berjam-jam, maka bila anda sedang single maklumilah hal itu, tak perlu sebal, karena disaat-saat itulah anda bisa menentukan sejatinya hubungan anda akan dibawa kemana kedepannya dan semuanya juga tergantung komitmen anda bersama.

Lalu kalau pesan whatsapp dan dering ponsel datang dari suami atau istri maupun anak anda, maka anda harus wajib menjawabnya dengan penuh humanis. Sesibuk apapun itu anda, jangan pernah menimbulkan kesan rasa sebal atau tidak berkenan.

Karena ketika sudah berumah tangga, maka inilah yang menentukan masa depan anda yang sesungguhnya, hanya keluargalah yang akan selalu ada untuk anda apapun kondisi anda.


Apalagi semua jerih payah anda adalah anda persembahkan untuk anak dan istri Anda, jadi jagalah dan utamakan anak dan istri anda apapun itu kesibukan pekerjaan anda.

Kemudian bagaimana bila datang dari kerabat maupun rekan kerja dan orang-orang lainnya, maka dalam hal ini dapat dilihat lagi dari sisi dua hal yaitu pesan dan dering telepon.

Kalau melalui pesan biasanya apa yang disampaikannya itu tidak merupakan sesuatu yang urgen sehingga anda bisa saja membalas pesan tersebut dengan menyampaikan anda sedang sibuk.

Dan bilapun pesan tersebut datang lagi pada anda, maka anda boleh mengabaikannya. Ini karena anda sudah mengkonfirmasinya dengan pesan bahwa anda sedang sibuk.

Tapi kalau ponsel berdering maka tetaplah jawab ponsel tersebut dan menberikan informasi bahwa anda sedang sibuk, serta menyampaikan nanti akan dihubungi kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun