Mohon tunggu...
Shendy Adam
Shendy Adam Mohon Tunggu... Dosen - ASN Pemprov DKI Jakarta

seorang pelayan publik di ibu kota yang akan selalu Berpikir, Bersikap, Bersuara MERDEKA

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Menimbang Keberadaan Posko Pengaduan di Fraksi PSI DPRD Jakarta

30 Agustus 2019   13:52 Diperbarui: 2 September 2019   18:26 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi manajemen kerja | Sumber: freepik.com/free-photo

Sumber: Pusat Pelayanan Statistik Diskominfotik DKI Jakarta, 2019
Sumber: Pusat Pelayanan Statistik Diskominfotik DKI Jakarta, 2019
Fakta ini menjadi pekerjaan rumah yang serius. Bagaimana warga mau melaporkan permasalahan kalau kanal atau salurannya saja tidak tahu. Padahal, pilihan begitu banyak. Seandainya PSI Jakarta menyosialisasikan --minimal kepada konstituennya---itu sudah cukup membantu.

Sementara itu, CRM saat ini sudah tercatat sebagai salah satu Kegiatan Strategis Daerah. Artinya, sejumlah perangkat daerah memiliki Rencana Aksi untuk terus menyempurnakan CRM.

Semangat dari CRM adalah inovasi tiada henti. Dari diagram milestone pengelolaan pengaduan di atas sebetulnya bisa dilihat kalau sejak 2017 hingga sekarang CRM terus disempurnakan, baik dari sisi teknis aplikasi (User Interface dan User Experience) maupun tata kelola dan regulasi.

CRM masih jauh dari sempurna. Evaluasi harus terus dilakukan, terutama dalam hal waktu tindak lanjut (respons time) dan kualitas tindak lanjut. Menarik sepertinya apabila para anggota dewan yang terhormat dari Fraksi PSI bersedia urun rembuk dan berkolaborasi dalam upaya penyempurnaan sistem pengelolaan pengaduan masyarakat di Provinsi DKI Jakarta.

Sehingga kelak siapapun yang jadi gubernur, siapapun anggota legislatifnya, kota ini sudah memiliki sistem pengelolaan pengaduan yang andal.

Tabik!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun