Mohon tunggu...
Shanjaya Mandala Putra
Shanjaya Mandala Putra Mohon Tunggu... S1 Budidaya Perairan/Universitas Riau

Seorang pembelajar yang selalu berusaha meningkatkan diri dan menjalani kehidupan yang seimbang, baik secara fisik, mental, maupun spiritual.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Budidaya Ramah Lingkungan: Menuju Sertifikasi Internasional

26 Februari 2025   09:16 Diperbarui: 26 Februari 2025   16:59 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Budidaya Ramah Lingkungan (Pngtree) 


Sertifikasi internasional seperti GlobalG.A.P., ASC (Aquaculture Stewardship Council), dan Rainforest Alliance memberikan pengakuan bahwa produk budidaya memenuhi standar keberlanjutan global. Beberapa manfaatnya meliputi:
- Peningkatan Daya Saing Pasar : Produk bersertifikat lebih diminati di pasar ekspor karena dianggap lebih aman dan berkualitas tinggi.
- Transparansi dan Kepercayaan Konsumen : Sertifikasi menunjukkan komitmen produsen terhadap praktik ramah lingkungan[5].
- Akses ke Pasar Premium : Banyak supermarket besar hanya menerima produk bersertifikat sebagai bagian dari kebijakan keberlanjutan mereka.

D. Langkah Menuju Sertifikasi Internasional


Untuk mencapai sertifikasi internasional, pelaku budidaya perlu melakukan beberapa langkah berikut:

1. Evaluasi Awal
   - Identifikasi kesenjangan antara praktik saat ini dengan standar sertifikasi yang diinginkan.

2. Pelatihan dan Edukasi
   - Memberikan pelatihan kepada petani atau pembudidaya tentang pentingnya praktik berkelanjutan.

3. Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan
   - Mengadopsi teknologi seperti irigasi hemat air atau penggunaan energi terbarukan.

4. Audit Eksternal
   - Melibatkan lembaga sertifikasi independen untuk mengevaluasi kepatuhan terhadap standar.

5. Pemeliharaan Kepatuhan
   - Setelah mendapatkan sertifikat, penting untuk terus mematuhi standar melalui monitoring berkala[5]

Kesimpulan


Budidaya ramah lingkungan bukan hanya sebuah kebutuhan ekologis tetapi juga peluang ekonomi yang menjanjikan di era globalisasi. Dengan menerapkan praktik terbaik seperti rotasi tanaman, penggunaan pupuk organik, serta teknologi hemat air, pelaku budidaya dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Sertifikasi internasional menjadi langkah strategis untuk menembus pasar global dengan produk yang berdaya saing tinggi.

Melalui kolaborasi antara pemerintah, lembaga sertifikasi, dan pelaku usaha, kita dapat mendorong transformasi menuju sistem budidaya yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi generasi mendatang.

Citations:
[1] https://kersagalih.desa.id/pertanian-ramah-lingkungan-praktik-terbaik-untuk-keseimbangan-ekosistem/
[2] https://www.ceatspecialty.com/gb/blog/technology/10-essential-practices-for-sustainable-agriculture
[3] https://www.carbonclick.com/news-views/how-farming-can-be-more-environmentally-friendly
[4] https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/aliqtishad/article/download/2983/1249
[5] https://www.nature.com/npjsustainagric/
[5] https://regalsprings.co.id/artikel/sertifikasi-budidaya-ikan-tilapia-yang-berkelanjutan-apa-saja-jenis-jenisnya/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun