Mohon tunggu...
Shafo De Robby
Shafo De Robby Mohon Tunggu... -

pengangguranship

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Deklarasi Djuanda, Kedaulatan Maritim Nusantara

13 Desember 2016   15:29 Diperbarui: 13 Desember 2016   17:45 1210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi, foto diambil dari “Marine Planning and Marine Spatial Information” oleh Masanori Muto

Dalam sebuah diskusi, dosen pengajar kami dari Japan Hydrographic and Oceanographic menyampaikan guyonan, ”sesungguhnya dengan modal laut dan matahari -posisi Indonesia di katulistiwa- sudah cukup negara anda untuk kaya, anda cukup keringkan air laut dengan matahari, kemudian setelah air laut menjadi garam, sudah bisa anda jual. Anda bisa kaya hanya modal air laut yang tak pernah habis, dan matahari yang selalu bersinar.”

Dan penulis hanya bisa tersenyum, karena garam kita masih impor. Tetapi yang dimaksud beliau tentu bukan itu. Bahwa Nusantara memiliki kekayaan maritim yang luar biasa, tinggal generasi sekarang melanjutkan kembali peradaban maritim, untuk Indonesia yang lebih baik.

Mari Bersama Jadikan “INDONESIA POROS MARITIM DUNIA”

dokumen pribadi
dokumen pribadi
(referensi dari buku materi “Marine Planning and Marine Spatial Information” oleh Masanori Muto, Mitsubishi Research Institute, Inc dan “Marine Policy Marine Information and Coastal Management” oleh Tomohiko Tsunoda, The Ocean Policy Research Institute. Dan beberapa sumber lain yang relevan)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun