Terjebak dalam sebuah lorong sunyi kehidupan,Â
Mengeluh bukanlah pilihan bijak,Â
Sebab setiap keluhan hanya mengikat jiwa dalam reruntuhan,Â
Seperti layang-layang yang terjebak dalam benang keluhan,Â
Melibas angin bebas tak mampu, terhempas dalam keterbatasan.
Bukanlah di keluhan tersembunyi kekuatan sejati,Â
Melainkan dalam diam, dalam langkah tegar dan sabar,Â
Mengeluh hanyalah angin sepi yang tak membawa perubahan,Â
Sementara langkah tak kenal lelah, merajut takdir yang utuh.
Di sini, ketenangan adalah senjata paling kuat,Â
Menyikapi derasnya badai dengan hati yang tabah,Â