Mohon tunggu...
Senada Siallagan
Senada Siallagan Mohon Tunggu... Penulis - Berpikir Out of The Box
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Telinga dan Lidah Seorang Murid

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gadis Ekor Kuda

4 Februari 2021   14:37 Diperbarui: 4 Februari 2021   21:06 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Eh, tumben banget loh pulang cepat”. Gio melotot penasaran.

“Iyanih, mungkin ada yang penting.” Jawab Rasya.

“Yaudah, hati-hati ya dijalan. Kami masih mau lanjut dulu nih disini”. Boy melambaikan tangan kepada Rasya.

Sesampainya di rumah, Rasya begitu kaget melihat gadis ekor kuda sudah ada dirumah.

“Ma, aku pulang. Eh, tunggu-tunggu.. Kog ada gadis ekor kuda di rumah kita, ma?”

“Kog gadis ekor kuda, sih? Tanya mama kepada Rasya dengan nada heran.

“Habisnya ma, rambutnya dikepangin gitu. Ya, aku panggil ekor kuda deh.” Rasya menjawab pertanyaan mamanya seraya meledek Ellen.

“Jadi gini, Rasya. Ellen akan mengajarimu pelajaran di sekolah” Jawab ibu Rasya.

“Yah, ma. Aku kan bisa belajar sendiri, atau belajar sama geng the okay, ma. Kog harus sama  gadis ekor kuda ini, ma?” Rengekan Rasya kepada ibunya.

“Mama ga mau tau, Rasya. Ini solusi terbaik yang udah mama bicarakan kepada ibu Sara supaya kamu belajar dengan Ellen. Sudah tiga kali kamu dapat nilai pre-test nol. Mau ditaruh dimana muka mama? Mama ketua yayasan sekolah, punya anak semata wayang dapat nilai segitu, hah?” Mama menasihati Rasya dengan tegas.

“Yaudah deh ma.” Lanjut Rasya sembari kesal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun