Mohon tunggu...
S. A. Wicaksono
S. A. Wicaksono Mohon Tunggu... Programmer Pemula

Tempat mengeluarkan uneg-uneg. Gak selalu rapi, tapi saya usahakan untuk tetap jujur. Semoga ada yang bisa kamu temukan di sini, walau cuma satu kalimat kecil.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Pengalaman Pertama Join Bootcamp: Dari Tiktok, Tersesat, Lalu Belajar Ngoding

19 Mei 2025   13:16 Diperbarui: 19 Mei 2025   13:16 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Kalau ada yang bilang hidup itu penuh kejutan, saya setuju sekali. Siapa yang sangka, gara-gara scroll TikTok malam-malam, hidup saya berubah arah. Awalnya sih iseng hanya scrolling, eh malah nyasar ke video yang ngomongin 3 rekomendasi bootcamp terbaik di Indonesia, dan... tadaaa! Muncullah nama Enigma Camp di salah satunya.

Mulai dari situ, rasa penasaran saya membuncah. "Apaan sih bootcamp ini? Kenapa namanya seperti organisasi rahasia?" Saya pun mulai melakukan riset kecil-kecilan (alias buka Google dan stalking Instagram mereka), dan makin ke sini saya semakin tertarik untuk bergabung. Rasanya seperti dibukain jalan yang mungkin bisa ngasih arah jelas ke hobi ngoding-ku yang selama ini masih terombang-ambing tanpa kompas.

Kenapa Tertarik Ikut Bootcamp? (Selain Karena Gratis)

Sejak dulu saya memang sudah suka dengan hal-hal yang berbau teknologi. Tapi sayangnya, minat saja nggak cukup. Dunia IT itu luas banget, seperti semesta --- ada cyber security, UI/UX, web developer, software engineer, dan teman-temannya. Saya sempat bingung harus mulai dari mana, dan setiap belajar otodidak rasanya seperti berputar-putar di labirin tanpa ujung. Nah, bootcamp ini saya rasa bisa membantu saya dalam mengarahkan jalan --- semacam GPS buat hidupku sebagai calon programmer pemula.

Perjalanan Dimulai:

Setelah mantap (dan masih dalam keadaan agak bingung), saya mendaftarkan diri di Enigma Camp. Surprise! Bootcamp ini tidak dipungut biaya sepeser pun. Alias gratis, coy! Tapi jangan senang dulu. Begitu masuk, langsung dikasih akses ke banyak materi. Saya langsung memutuskan memiilih React JS, ya... karena ada tulisan JS-nya tentu saja. Simple kan alasannya? Tapi beneran, dari dulu saya ingin sekali belajar JavaScript. Jadi ini kesempatan yang tidak bisa saya lewatkan.

Apa Saja yang Saya Pelajari di Sana? (Spoiler Alert: Banyak Sekali)

Di dalam bootcamp, saya disuguhkan total 10 materi inti, yaitu:

  • GIT
  • SCRUM
  • JavaScript Fundamental
  • JavaScript Sync & Async
  • JavaScript OOP
  • DOM
  • HTML & CSS
  • React JS Fundamental
  • React JS Intermediate
  • React JS Advance
  • dan terakhir... Final Project

Satu-satunya pilihan saya adalah terus maju. Materi harus diselesaikan satu per satu, nggak bisa skip-skip seperti menonton series Netflix. Harus sabar, tekun, dan siap mental.

Perasaan Pertama Jadi Anak Bootcamp

Awal-awal saya akui cukup seruuu. Rasanya seperti jatuh cinta dengan dunia ngoding. Eits, tapi cinta saya itu diuji ketika saya mendapatkan coding challenge dan harus diselesaikan dalam beberapa menit saja dalam proses belajar mandiri saya. Saat itulah muncul pertanyaan eksistensial dalam benak saya:
"Saya gak salah ambil jalan kan??!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun