Mohon tunggu...
Savitri Chandra
Savitri Chandra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Author

Wanderlust, Writer, Baker, love nature photography People who living extraordinary in the ordinary world

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta di Sepotong Sore

2 Maret 2021   08:05 Diperbarui: 2 Maret 2021   08:24 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hujan mengetuki jendela depan kamarku sejak dini hari..
Membawa rasa dingin yang menghablur dalam angin pagi yang memeluk tubuh..

February di paruh awal pertengahan bulan, tak berhenti air turun dari langit.

Tak Berjeda Rima Alam tentang Tarian Hujan bersama angin kembara..

Sorepun berjalan menghampiriku.
Hujan masih tak usai walaupun sejak tadi di selingi matahari terik sesaat.
Aku menatap langit yang berwarna abu gelap.

Cintaku..

Mengalir seperti hujan,

Menempati dan membasahi Hatimu.. menenangkan Hatimu yg bergemuruh..

Bukankan cinta itu harusnya membawa kedamaian..

Aku mencintaimu tanpa jarak dan waktu.
Penuh harap dalam kerdipan jutaan bintang yang tersembunyi di balik awan gelap.
Aku tahu kau memanggilku..

Aku tahu kau menantiku..

Tunggu aku dalam seribu kehidupan yang akan datang..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun