Mohon tunggu...
salman imaduddin
salman imaduddin Mohon Tunggu... Sales - Komunitas Ranggon Sastra

Control by eros

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sendu yang Basah

21 September 2020   10:50 Diperbarui: 21 September 2020   10:58 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

mata sendu yang selalu menenggelamkan kasih ke dalamnya
selalu menelan korban-korban bersama kobaran luka di dalamnya
kini telah selesai

begitu cerah terang dan berbinar-binar
tak sendu lagi
saat sepasang mata memandang dalam-dalam,
namun tak tenggelam
ia berenang-renang membawa riang kasih
yang sebelumnya tak pernah terbayang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun