Mohon tunggu...
Sagita Lestari
Sagita Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

saya adalah pribadi yang mempunyai hobi dalam seni musik, selain itu berprinsip teguh agar dapat menyeimbangkan antara pendidikan dan karir yang akan saya jalani, saya juga suka terhadap berita yang hangat(hot).

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Strategi Dakwah Kontemporer

23 Juni 2025   08:19 Diperbarui: 23 Juni 2025   08:19 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Strategi Dakwah Kontemporer

       Strategi  itu artinya cara atau rencana jitu untuk mencapai tujuan. Dakwah sendiri adalah ajakan kepada orang lain untuk mengikuti ajaran Islam, yang harus dilakukan dengan cara baik, penuh hikmah, bukan paksaan. 

         Sedangkan kontemporer artinya mengikuti zaman sekarang, di era modern yang serba canggih. Jadi, strategi dakwah kontemporer adalah cara berdakwah yang menyesuaikan dengan zaman modern, terutama dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

Adapun tiga ciri utama dakwah kontemporer menurut para presentator pada Rabu, pertemuan ke-12 :

1. Dai kontemporer: Pendakwah zaman sekarang harus cerdas, paham kondisi sosial seperti makanan halal, pergaulan lintas agama, dan persoalan kekinian lainnya.

2. Materi dakwah kontemporer: Isi dakwah harus relevan dengan masalah modern (tidak monoton). seperti gaya hidup, hiburan, makanan, dan kepercayaan masyarakat masa kini.

3. Media dakwah kontemporer: Memanfaatkan teknologi modern seperti media sosial, YouTube, podcast, aplikasi dakwah, bahkan melalui tiktok pun sudah sangat relevan dikarenakan banyak kalangan yang menggunakan apk tiktok. Hal ini membuka peluang kita untuk menuangkan ide dalam berdakwah online.

agar bisa menjangkau banyak orang tanpa batasan tempat dan waktu.

Pemanfaatan Tren dan Perubahan Sosial dalam Dakwah

       Karena dunia terus berubah, dakwah juga harus mengikuti tren dan perubahan sosial. Dakwah di era modern tidak hanya lewat ceramah di masjid, tapi juga lewat berbagai platform digital seperti Facebook, Instagram, TikTok, dan YouTube. Dengan kreativitas, dakwah bisa dikemas dalam bentuk video menarik, tulisan singkat, hingga siaran langsung.

Namun, ada tantangan yang harus diwaspadai:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun