Mohon tunggu...
Rustina M Noveny
Rustina M Noveny Mohon Tunggu... Tutor - SI East Kutai East Borneo

Menulis untuk segala sesuatu yang menari-menari dan berkecamuk di pikiran, menulis menenangkan jiwa...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Memberdayakan Generasi Masa Depan: Mengintegrasikan Pendidikan Kesehatan Mental dalam Kurikulum Merdeka

6 Maret 2024   21:45 Diperbarui: 7 Maret 2024   07:07 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kesehatan Mental (Sumber: PIXABAY)

Pentingnya Pendidikan Kesehatan Mental di Sekolah 

Pendidikan kesehatan mental merupakan aspek penting dalam pembentukan generasi masa depan yang sehat dan berdaya.

Sayangnya, masih banyak sekolah yang belum mengakui pentingnya pendidikan kesehatan mental dalam kurikulum mereka.

Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan mengapa pendidikan kesehatan mental begitu penting di sekolah, kondisi saat ini terkait pendidikan kesehatan mental, manfaat dari integrasi pendidikan kesehatan mental dalam kurikulum, serta strategi untuk mengintegrasikan pendidikan kesehatan mental dalam Kurikulum Merdeka. 

Keadaan Saat Ini terkait Pendidikan Kesehatan Mental di Sekolah

Saat ini, pendidikan kesehatan mental masih belum mendapatkan perhatian yang seharusnya di sekolah-sekolah. 

Masih banyak sekolah yang fokus terhadap aspek akademik semata, tanpa memperhatikan kesehatan mental siswa.

Hal ini dapat berdampak negatif pada siswa, seperti peningkatan tingkat stres, kecemasan, dan masalah perilaku. 

Tanpa pemahaman yang memadai tentang kesehatan mental, siswa mungkin tidak mampu mengatasi tekanan dan tantangan yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. 

Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk mengakui pentingnya pendidikan kesehatan mental dan mengintegrasikannya dalam kurikulum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun