Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepanjang Jalan Pesisir

1 September 2025   17:59 Diperbarui: 1 September 2025   16:37 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dia merasa bangga sebagai anak yang lahir dari kampung pesisir
Kampung sempaga tempat dia lahir 
dia tidak ingin merubah nama 
karena kampung pesisir telah menjadi tanda

Tanda dari simbol perjuangan 
tanda dari simbol kekuatan 
tanda dari simbol keberanian 
tanda dari simbol kecerdasan

Dia dihidupkan dari lautan 
dia dihidupkan dari ikan 
dia dihidupkan dari keringat nelayan 
tubuhnya didinginkan angin topan

Baca juga: Puisi : Menyebrang

Melewati jalan di pesisir 
jalan beraspal tidak lagi berpasir 
dia tidak mau kampungnya diubah 
bila diubah dia akan mengucapkan sumpah 

Sungailiat, 1 September 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Sehari Tak Berkutik

Baca juga: Puisi : Daun

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun