Mohon tunggu...
Rus miati
Rus miati Mohon Tunggu... Kepala Sekolah

halo saya Rusmiati tempat tinggal saya di ngawi hobi sya jalan - jalan, saya berprofesi sebagai kepala sekolah di TK Dharma Wanita Klitik 1

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peningkatan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Metode Bercerita dengan Membacakan Buku Cerita Anak

8 Februari 2024   22:58 Diperbarui: 8 Februari 2024   23:01 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Menurut kamus artikata.com, definisi "berbahasa" yaitu menggunakan bahasa. Bahasa artinya : kata yang digunakan untuk menghubungkan bagian ujaran, dan berbahasa adalah proses penyampaian kata-kata.

Bahasa merupakan alat komunikasi utama bagi seorang anak untuk mengungkapkan berbagai keinginan maupun kebutuhannya. Anak-anak yang memiliki kemampuan berbahasa yang baik pada umumnya memiliki kemampuan yang baik pula pada pengungkapan pemikiran dan perasaan serta tindakan untuk aktif dengan lingkungannya. Kemampuan berbahasa ini tidak selalu didominasi oleh kemampuan membaca saja, tetapi juga terdapat sub potensi lainnya yang memiliki pemahaman yang lebih besar seperti penguasaan kosa kata, pemahaman (mendengarkan, menyimak) dan kemampuan berkomunikasi.

B.    Tujuan Pengembangan Berbahasa di Taman Kanak-Kanak

Masa perkembangan bicara dan bahasa yang paling intensif pada manusia terletak pada masa usia dini, tepatnya pada tiga tahun dari hidupnya, yakni suatu periode dimana otak manusia berkembang dalam proses mencapai kematangan (Siti Aisyah et el, 2007: 6). Masa usia dini merupakan masa keemasan (golden age) di sepanjang rentang usia perkembangan manusia. Montessori (Sujiono, 2009: 54) menyatakan bahwa masa tersebut merupakan periode sensitif (sensitive period), di mana anak secara khusus mudah menerima stimulus-stimulus dari lingkungannya.

Berdasarkan fakta sebagaimana dikemukakan oleh para ahli di atas maka harus ada lingkungan yang kondusif, yang mengupayakan pengembangan berbahasa anak, termasuk anak usia pra sekolah secara intensif. Pengembangan kemampuan berbahasa anak (Direktorat Pembinaan TK dan SD, 2007: 3) dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:

1.  Agar anak dapat mengolah kata secara komprehensif

2.  Agar anak dapat mengekspresikan kata-kata dalam bahasa tubuh yang dapat dipahami oleh orang lain.

3.  Agar anak mengerti setiap kata yang didengar dan diucapkan, mengartikan dan menyampaikan secara utuh kepada orang lain.

4.  Agar anak dapat berargumentasi, meyakinkan orang melalui kata-kata yang diucapkannya.

C.   Karakteristik Perkembangan Berbahasa Anak Prasekolah

Karakteristik perkembangan kemampuan berbahasa anak TK atau anak usia prasekolah menurut Allen dan Marot (2010: 132 -- 133) adalah sebagai berikut:

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun