Masih tentang kelucuan- kelucuan yang terjadi dalam perjalanan umrah bersama para asisten rumah tangga kami.
DAN... masih tentang toilet (lagi).
Kami baru saja melewati pemeriksaan imigrasi di Bandara King Abdul Aziz Jeddah saat itu. Masih ada waktu cukup lama sebelum jam keberangkatan pesawat yang akan membawa kami ke Istanbul, Turki.
Aku menoleh- noleh kesana kemari.
Yu K, asisten rumah tangga ibuku, melihat aku seperti itu bertanya padaku, " Cari apa, mbak ? "
( Yu K, dan juga mbak S, asisten rumah tangga kami, sudah lamaaa sekali ikut keluarga kami. Sejak aku masih bersekolah dan tinggal di rumah orang tuaku dulu. Keduanya, memanggil aku dengan sebutan "mbak" ).
" Cari toilet, " jawabku.
Yu K, dengan gembira ( mungkin merasa bisa menolongku yang sejak tadi celingak- celinguk ) menunjuk ke sebuah pintu yang berada tak jauh dari kami.
" Itu, disana, " katanya.
Lalu, " Ayo, saya juga mau ke sana, " dia mengajakku ke tempat yang baru saja ditunjukkannya itu.
" Eh, Yu... Yu... Jangannn... " seruku padanya.