Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Rindu dan Dusta

9 Agustus 2019   08:06 Diperbarui: 9 Agustus 2019   08:16 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Antara ruang sepi
Sepoi-sepoi semilir angin
Sendirian di depan teras
; Menunggu

Setelah berlama-lama
Bersenandung dalam rindu
Kekasih pujaan hati
Tiada kunjung menghampiri

Lupakah
Atau memang melupakan
Sebait janji asmara cinta
Yang kita ikrarkan

Penuh misteri
Tak bisa menebak pasti
Kata-kata rayuanmu
Mengandung cairan dusta

Surabaya 9 Agustus 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun