Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Merajut yang Tercecer (Seri 42)

28 Oktober 2021   04:11 Diperbarui: 28 Oktober 2021   04:41 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
berfoto dipunjak melihat pantai Maratea dok pribadi

Untuk menuruni tebing perlu extra hati hati mengemudi. Sandro sudah sering kesini jadi kami tidak kuatir lagi.

Seratus Hotel 

Maratea dikenal juga dengan julukan Desa seratus hotel.Jadi selain julukan desa terromantis "The Romantic Village in South Italia"

Yang kami lihat dilereng bukit itu hampir semua adalah Hotel dengan segala macam tarif mulai dari tarif 75 euro sampai 250 euro per malam.

hotel hotel di Maratea dok pribadi
hotel hotel di Maratea dok pribadi

Musim berenang 

Dari ketinggian melihat kebawa tampak ratusan payung dipantai ,warna warni menghias pantai.Bagi orang Italia musim panas adalah musim berenang bagi mereka.Kalau kepantai tidak usah repot repot bawa payung dari rumah Kalau memesan makanan dan minuman dari sebuah kafe disana . Fasilitas payung untuk berteduh dari panasnya sinar matahari dan bersantai ria. Dari ketinggian payung  yang terdiri dari aneka ragam warna sungguh menciptakan pemandangan yang indah .

Bila tidak berenang makan minum dikafe saja dok pribadi
Bila tidak berenang makan minum dikafe saja dok pribadi

Orang Italia bisa sepanjang hari berenang ,kalau lelah berteduh dibawa payung dan minum minuman dingin dan makan berbagai masakan

latar belakang desa Maratea dilereng bukit dok pribadi
latar belakang desa Maratea dilereng bukit dok pribadi

Hari semakin senja kamipun melanjutkan perjalanan ke Briatico tempat tinggal orang tua Sandro. Kami akan berlibur 2 minggu disini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun