Sebelum mengetahui perbedaan dari SEO dan SEM, tentu diperlukan untuk mengetahui pengertian diantara keduanya. Search Engine Optimization atau yang disingkat SEO, dalam bahasa Indonesia berarti mesin pencari merupakan strategi yang sistematis untuk menempatkan website atau blog pada halaman utama Search Engine Result Page (SERP) dan potensial sesuai dengan keyword yang ditentukan.
Sedangkan, Search Engine Marketing (SEM) bertujuan untuk mendapatkan tampilan website atau blog pada halaman utama Search Engine Result Page. SEO dan SEM menjadi dua hal yang tidak dapat dilepaskan dalam digital marketing karena keduanya pun saling berkaitan.
Namun, walaupun keduanya saling berhubungan, SEO dan SEM tentu memiliki beberapa perbedaan. Pertama, perbedaan tersebut dapat dilihat dari manfaatnya.
- Manfaat Search Engine Marketing (SEM), diantaranya:
- Menggunakan iklan berbayar yang menguntungkan untuk mendapatkan konsumen baru.
- Penggunaannya mudah dikontrol dan disesuaikan dengan biaya dan jangka waktu yang ditentukan.
- Pencapaian target yang lebih mudah, karena fokus terhadap target pemasaran.
- Kontrol dapat dilakukan secara menyeluruh sebagai sarana promosi yang memungkinkan kesempatan bagi pengguna untuk mengontrol, diantaranya timeline, biaya hingga hasil yang ingin diraih.
- Manfaat Search Engine Optimization (SEO), diantaranya:
- Mendatangkan trafik positif, misalnya membuat website pengguna teroptimasi dengan baik sehingga lebih mudah dicari oleh situs pencarian. Salah satunya Google.
- Mendapatkan data konsumen secara gratis sehingga memudahkan untuk menghubungi konsumen.
- Meningkatkan brand awareness dari suatu bisnis.
Perbedaan selanjutnya ada beberapa poin yang dijelaskan sebagai berikut:
- Hasil pencarian dari penerapan keduanya, dimana iklan berbayar yang muncul dari penerapan SEM dianggap sebagai iklan, sedangkan hasil pencarian dari SEO tidak memiliki embel-embel iklan di bawahnya.
- SEM menjadi iklan berbentuk PPC, sedangkan SEO sebagai strategi yang dapat diterapkan oleh pengguna tanpa perlu mengeluarkan biaya.
- Pada SEO hanya dapat memilih target audiens, sedangkan SEM dapat memilih hasil pencarian ditampilkan untuk audiens berdasarkan umur, lokasi, dan lain sebagainya.
- Ketika memasang, SEM tidak langsung muncul karena tetap membutuhkan proses persaingan dengan pemasangan iklan lainnya yang prosesnya lebih cepat dibandingkan SEO.
- Peran SEM lebih baik untuk testing, sedangkan SEO membutuhkan waktu terlalu lama untuk mendapatkan hasil dan melihat perbedaannya.
- SEO akan lebih baik digunakan untuk jangka panjang karena apabila terdapat iklan yang dimatikan maka SEM pengguna akan berakhir.
- Potensi click through rate (CTR) SEO akan lebih tinggi apabila dibandingkan dengan SEM.
Namun, dibalik adanya perbedaan tersebut, SEO dan SEM memiliki beberapa kesamaan yaitu membantu website muncul di hasil pencarian, bertujuan untuk meningkatkan traffic, membutuhkan pemahaman khalayak agar sukses, memerlukan riset keyword yang populer. Jadi, berdasarkan paparan tersebut, mana yang akan lebih anda pilih? SEM atau SEO? Tapi, apapun pilihannya pastikan kalian sudah melakukan riset mendalam dan menganalisis kelebihan dan kekurangan masing-masing sebelum memilih ya!
