Mohon tunggu...
Choirul Huda
Choirul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer sejak 2010

Pencinta wayang, Juventini, Blogger. @roelly87 (www.roelly87.com)

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama featured

Mengenang Jejak Pramoedya Ananta Toer

30 April 2013   13:43 Diperbarui: 7 Februari 2016   00:38 3015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13672927381762795588

Setelah tujuh tahun kematiannya, karya-karya Pram tetap abadi dan tersebar hampir di seluruh dunia dengan diterjemahkan dalam 42 bahasa. Tentu, itu tidak akan terjadi jika dia tidak mendapat "pengalaman" dipenjara selama lebih dari 14 tahun. Itu diakui Pram dengan menyebut pada masa pengasingannya itu, justru memberinya inspirasi untuk menelurkan karya-karya terbaik. Termasuk Tetralogi Buru, dengan Bumi Manusia sebagai salah satu novel terbaik yang pernah saya baca.

*      *      *

Beberapa naskah pram yang hilang dan dimusnahkan:

- Sepoeloeh Kepala Nica (1946) Hilang di tangan penerbit Balingka, Pasar Baru, Jakarta, 1947.

- Bagian dari Di Tepi Kali Bekasi Dirampas Marinir Belanda, 22 Juli 1947.

- Mari Mengarang (1954) Tak jelas nasibnya di tangan penerbit, 1955

- Kumpulan Karja Kartini Dibakar tahun 1964, bagian-bagiannya sempat dimunculkan beberap kali

- Wanita Sebelum Kartini Dibakar Angkatan Darat pada 13 Oktober 1965

- Panggil Aku Kartini Sadja, jilid III dan IV Dibakar Angkatan Darat pada 13 Oktober 1965

- Sedjarah Bahasa Indonesia, Satu Pertjobaan (1964) Dibakar Angkatan Darat pada 13 Oktober 1965

- Lentera (1965) Tak Jelas nasibnya di tangan penerbit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun