Mohon tunggu...
Rizky Febrinna S.Pd
Rizky Febrinna S.Pd Mohon Tunggu... Guru - Love Your Sweet Life

Write all about life, believe in your heart...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Setitik Luka

29 November 2020   07:33 Diperbarui: 30 November 2020   03:15 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mas Johan meninggalkanku dan berangkat ke kantor seperti tidak ada kejadian. Aku sakit hati dengan sikapnya yang tak menganggapku ada. Oke aku yang akan ambil keputusan. Aku akan meninggalkan rumah ini. Rumah tangga seperti ini sudah tidak nyaman buatku. Aku menulis surat dan berharap ini keputusan terbaikku.

"Mas, terima kasih sudah jadi suami baik selama 4 tahun pernikahan kita ini. Terima kasih sudah membuka mata dan hatiku bahwa aku bukanlah jodoh terbaikmu. Harusnya kamu jujur sejak awal mas, agar aku jangan berharap padamu lagi. Aku pergi mas. Semoga kamu bahagia. Hampir 5 bulan kamu tak menyentuhku sudah cukup untuk syarat perceraian kita. Surat akan menyusul mas. Happy anniversarry mas Johan sayang."

Seketika air mataku jatuh seiring rasa damai yang selama ini sudah jarang aku rasakan. Aku berdamai dengan masa laluku, meski butuh waktu namun aku sudah memaafkan semua dan akan memulai lembaran yang baru. Semoga Allah meridhoiku, aamiin. 


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun