Mohon tunggu...
Rizal Putra Milda
Rizal Putra Milda Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi membaca, menulis, traveling, kuliner, nonton berita

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Kolaborasi LDII-Lemhannas: Memperkuat Nilai Kebangsaan untuk Indonesia yang Berdaulat

12 Februari 2025   08:32 Diperbarui: 12 Februari 2025   08:32 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DPP LDII dengan Lemhanas RI. Foto: Cak Rull

Jakarta (12/2). Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) terus berkomitmen dalam menjaga dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan melalui berbagai program strategis. Upaya ini terlihat dalam pertemuan antara pengurus DPP LDII dengan Deputi Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Lemhannas RI, Mayjen TNI Rido Hermawan, pada 10 Februari 2025.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan DPP LDII kepada Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional RI, H. TB. Ace Hasan Syadzily, pada 13 Januari lalu. Dalam kesempatan ini, kedua pihak membahas strategi konkret dalam merawat kebangsaan melalui pendidikan dan pembinaan masyarakat.

Mayjen Rido Hermawan menekankan bahwa kebangsaan harus dijaga dengan perencanaan yang matang. "Kebangsaan itu by design, ada kepentingan bersama. Suku boleh beragam, tetapi harus dirawat dengan desain yang tepat," ujarnya. Pernyataan ini sejalan dengan visi LDII yang menjadikan nilai-nilai kebangsaan sebagai bagian integral dalam dakwah dan pendidikan.

Salah satu program unggulan LDII yang dibahas dalam pertemuan ini adalah Sekolah Virtual Kebangsaan (SVK). Program ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan secara lebih luas kepada masyarakat, dengan pendekatan yang mudah diakses dan berbasis teknologi digital.

Lemhannas dan LDII sepakat untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di lingkungan LDII melalui berbagai inisiatif, termasuk pelatihan bagi dai-daiyah LDII di Lemhannas RI serta partisipasi Lemhannas dalam Sekolah Virtual Kebangsaan. "Hal ini sangat strategis dalam upaya pemantapan nilai-nilai kebangsaan. Oleh karena itu, Lemhannas dan LDII akan menyusun Memorandum of Understanding (MoU) agar program ini dapat dikembangkan lebih lanjut," ujar Singgih, Guru Besar Sejarah Universitas Diponegoro yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.

Singgih menambahkan bahwa Sekolah Virtual Kebangsaan berperan penting dalam menyosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan kepada berbagai elemen masyarakat. "Program ini mendukung implementasi Empat Pilar Kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," tegasnya.

Mayjen Rido Hermawan mengapresiasi inisiatif LDII dan mendukung penuh kerja sama ini. "Berbicara kebangsaan berarti berbicara kepentingan bersama, sehingga harus dirawat dengan baik. Untuk itu, silakan segera bersurat ke Lemhannas agar MoU ini bisa segera ditandatangani. Dengan kolaborasi yang kuat, kita dapat memperkuat upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada masyarakat," ujarnya.

Dalam konteks menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Mayjen Rido juga menyoroti pentingnya peran berbagai elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas bangsa. "Tentara bertugas melawan ancaman dari luar, sementara organisasi masyarakat berperan dalam menghadapi ancaman dari dalam," tambahnya.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa seluruh elemen bangsa, termasuk LDII, memiliki tanggung jawab dalam menjaga persatuan dan kesatuan negara. Sebagai organisasi yang aktif di bidang dakwah dan pendidikan, LDII terus mengembangkan program-program yang berorientasi pada penguatan nilai-nilai kebangsaan. Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, diharapkan upaya merawat kebangsaan ini dapat terus berlanjut demi masa depan Indonesia yang lebih kuat, berdaulat, dan harmonis.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut dari pihak Lemhannas, Brigjen Erwin dan Brigjen Irvan yang mendampingi Mayjen Rido Hermawan. Sementara itu, dari DPP LDII hadir Basseng Muin, Sarji Faisal, Ponco Budiman, Ririh Khrisnani, Moh Ied, dan Mujianto.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun