Mohon tunggu...
Riyo Fatih Khoirulloh
Riyo Fatih Khoirulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Saya adalah seorang mahasiswa yang bisa mengatur waktu dengan baik, bisa bekerjasama dengan baik bersama tim, hobi saya yaitu berolahraga sepak bola atau futsal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Skandal Penipuan Media Sosial: Nama Sheet Garden Disalahgunakan dalam Kasus Scammer

16 Februari 2024   02:56 Diperbarui: 16 Februari 2024   03:13 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: MA/dok. pri

Bandung- Perkembangan media sosial sudah sangat luas dan rata-rata kalangan masyarakat sudah banyak menggunakan media sosial. Berbagai aktivitas yang dilakukan di media sosial seperti melihat-lihat bagaimana kehidupan orang lain di media sosial, berbelanja melaui media sosial, komunikasi, bekerja, dan berbagai informasi yang dibutuhkan dapat di akses.

            Saat ini banyak sekali platform media sosial yang dapat digunakan dan membuat peluang untuk seseorang melakukan kejahatan di media sosial. Selain itu, kebanyakan para pengguna media sosial kurang berhati-hati dalam membagikan kegiatan di media sosial. Hal ini membuat informasi berlebihan yang dapat diketahui orang lain dan menjadi peluang pelaku untuk melakukan kejahatan atau penipuan kepada targetnya yang sudah dia incar sejak lama.

            Akhir-akhir ini sudah banyak aksi penipuan, salah satunya aksi penipuan yang dikenal dengan sebutan scammer.

            Scammer itu orang yang melakukan penipuan, biasanya dilakukan oleh sekelompok, individu, dan perusahaan yang dilakukan melalui internet atau media sosial. Biasanya aksi scammer ini berkedok penjualan produk, penawaran hadiah, pinjaman, dan penawaran kerjasama yang menjanjikan keuntungan bagi korban, sehingga calon korban tertarik dengan penawaran yang dilakukan pelaku scammer. Korban memberikan sejumlah uang dan informasi data pribadi yang bisa disalahgunakan oleh pelaku scammer.

            Ciri-ciri scammer  biasanya mengaku mengatasnamakan suatu perusahaan atau seseorang yang dikenal oleh korban, tujuan itu agar mudah pelaku untuk menarik perhatian para calon korban terjebak dalam kasus scammer tersebut.

            Dilansir dari website pusiknas.polri.go.id Terkait kasus penipuan, Polri melakukan penindakan terhadap 2.139 perkara di seluruh Indonesia dalam dua pekan di Februari 2023. Laporan di e-MP Robinopsnal Bareskrim Polri tak menunjukkan spesifikasi modus mengenai penindakan tersebut. Namun, jumlah penindakan terhadap kasus penipuan di Indonesia mencapai angka ribuan per dua pekan. Sementara itu, jumlah penindakan terhadap kasus penipuan sejak 1 Januari sampai 15 Februari 2023 mencapai 6.344 perkara. Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan dengan kasus penipuan pada periode yang sama di 2022. Data di e-MP Robinopsnal Bareskrim Polri menunjukkan 1.384 orang dilaporkan sebagai terlapor kasus penipuan untuk periode 1 sampai 15 Februari 2023. Modusnya beragam namun data di e-MP tak menunjukkan hal tersebut secara spesifik. Meski demikian, data di e-MP menunjukkan terlapor berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari karyawan swasta, buruh, sopir, tani, nelayan, pedagang, bahkan pegawai pemerintahan, serta aparatur negara. Beberapa terlapor juga masih berstatus sebagai pelajar dan mahasiswa.

              Saya disini mewawancarai teman saya yang bekerja di Sheet Garden dengan inisial MA berumur 23 yang berasal dari Setiabudi, Bandung. Ia mendapatkan laporan dari konsumen bahwa ada yang menghubungi nya melalui WhatsApp atau DM Instagram yang mengatasnamakan Sheet Garden tersebut.

            "Pernah ada penipu yang mengatas namakan sheet garden, chat sama konsumen bahwa si konsumen ini menang lelang waktu ada live sale di instagram, si penipu chat lewat DM isi DM nya disuruh isi nama, alamat, tanaman apa yang konsumen dapet nah tapi yang keliatan nipunya tuh di bagian pembayarannya, si penipu nyantumin nomer rekening yang bukan nomer rekening sheet garden. Jadi saya ingetin ke konsumen sheet garden lewat bio instagram, bahwa nomer admin kemudian nomer rekening yang ada di bio isntagram itu yang asli selain itu penipuan." Ujar MA, Kamis, (15/2/2024).

           Namun untungnya konsumen yang mendapatkan pesan melalui Instagram tidak langsung mengisi data pribadinya yang sudah dikirimkan oleh pelaku scammer tetapi dia langsung mengecek Instagramnya terlebih dahulu dan setelah mengecek ternyata bukan instagram resmi dari @sheetgarden, korban langsung melaporkan kasus tersebut kepada akun resmi @sheetgarden bahwa sudah ada akun yang mngetasnamakan Sheet Garden untuk menipu korban tersebut.

            Sheet Gardeen melakukan respon setelah tau ada pelaku scammer yang sudah mnyalahgunakan nama Sheet Garden di media sosial bertujuan untuk scammer agar bisa mendapatkan uang dengan instan tetapi dengan cara penipuan menggunakan nama Sheet Garden agar para korban lebih percaya untuk mengirimkan data pribadinya dan mentransfer kepada pelaku scammer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun