Mohon tunggu...
Rista DwiKusumahati
Rista DwiKusumahati Mohon Tunggu... Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

hobi saya adalah memasak, treveling, hiking dan mempelajari hal hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Edukasi Strategi Marketing dan Pengembangan Produk UMKM Omben di Era Milenial yang Berada di Desa Kauman RT 02 RW 01 Tulungagung

23 Juni 2022   21:03 Diperbarui: 23 Juni 2022   21:04 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

EDUKASI STRATEGY MARKETING DAN PENGEMBANGAN PRODUK UMKM OMBEN DI ERA MILENIAL YANG BERADA DI DESA KAUMAN RT 02 RW 01 TULUNGAGUNG

Kuliah Kerja Nyata adalah salah satu dharma atau tugas pokok perguruan tinggi di Indonesia yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa. KKN merupakan bentuk pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat. Pada tahun 2022 ini Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan KKN Individu didaerah asal mahasiswa/mahasiswi dikarenakan adanya pandemic covid-19 yang tidak dapat melakukan KKN secara kelompok.

Rista Dwi Kusumahati merupakan salah satu mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang sedang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari jurusan Teknik Industri, dan dibimbing oleh bapak Moh. Nor Ali Aziz, S.T., M.T selaku dosen pembimbing lapangan kelompok R28. Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilakukan di Desa Kauman RT 02 RW 01, Kec. Kauman kab Tulungagung.

Dalam kegiatan KKN ini peserta berfokus pada usaha para warga di desa kauman terutama warga di RT 2 RW 1 yang memiliki value dan ada kemumngkinan bisa dikembangkan lebih jaul lagi. Sehingga peserta ingin membantu warga untuk dapat memahami pemasaran produk dan membuat suatu produk lebih menarik dimata konsumen. Setelah dilakukan musyawarah dengan bapak RT 02 RW 01 menyarankan melakukan pengembangan produk dan inovasi produk baru di UMKM Omben yang dimiliki oleh ibu Yulis.

Produk dari UMKM Omben ini adalah Cendol Suji yang dijual hanya di depan rumah dan setiap minggu di CFD Alum-alun Tulungagung. Produk hanya akan dibeli dengan orang yang dating di CFD dan orang yang melewati depan rumah si penjual. Untuk melakukan strategi pemasaran lebih meluas lagi akan dilakukan inovasi kemasan dan penambahan varian baru dari cendol suji tersebut.

dokpri
dokpri

 

Peserta KKN memberikan botol dan stiker sebagai kemasan terbaru dari cendol suji, menemukan varian produk baru yaitu brown sugar cendol suji, memberikan peralatan produksi seperti timbangan digital, gelas takar, corong, membantu pembuatan sosial media yaitu Instagram sebagai portofolio dan menjadi salah satu media pemasaran mereka. Peserta KKN juga membantu mencari mitra untuk dilakukan kerja sama yaitu TORTA Tulungagung dan 88 Frozen Food yang ada di kabupaten Tulungagung. 

 

dokpri
dokpri

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun