Pancasila berasal dari kata panca yang berarti lima dan sila yang berarti dasar. Pancasila merupakan lima dasar yang berisi pedoman atau aturan tentang tingkah laku yang penting dan baik. Pancasila dapat diartikan sebagai lima dasar yang dijadikan daar negara dan pedoman hidup bagsa Indonesia.
Sila ke-3 dari pancasila yang berbunyi "Persatuan Indonesia" mencakup persatuan dalam pengertian ideologis, politis, sosial-budaya, dan keamanan. Salah satu makna dari sila ke-3 adalah "kebersamaan" yaitu memberikan sejumlah jaminan untuk melakukan kerja sama yang baik dan erat dalam kehidupan bermasyarakat. Perilaku ini bisa diwujudkan dengan menjunjung tinggi sikap kebersamaan, saling membantu, dan gotong royong dalam masyarakat.
 Sila ke-5 dari pancasila yang berbunyi "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia" mempunyai makna bahwa seluruh rakyat Indonesia berhak mendapatkan keadilan di segala bidang kehidupan sehingga terbentuk kehidupan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.
Ada berbagai contoh penerapan sila kelima dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah gotong royong warga. Gotong royong merupakan salah satu karakteristik warga Indonesia. Gotong royong merupakan salah satu dari butir-butir pengamalan sila ke-5. Gotong royong juga merupakan pengamalan sila ke-3 karena dengan gotong royong dapat mempersatukan bangsa, mempererat tali persaudaraan antar warga.
Setiap 2 minggu sekali, semua warga Dusun Karangsalam II bergotong royong membersihkan jalan desa. Mencabuti tanaman liar di pinggir jalan dan membersihkan selokan. Hal ini dilakukan untuk pencegahan agar saluran air diselokan tidak mampet, menghindari adanya genangan air yang dapat menjadi sarng nyamuk, tanaman liar di pinggir jalan tidak menjadi sarang hewan-hewan liar yang membahayakan, jalan desa menjadi lebih aman dilalui masyarakat sekitar.
Biasanya di hari jumat pagi, warga memulai membersihkan tanaman atau sampah yang ada di pinggir jalan. Setelah selesai, warag lanjut bersih-bersih di sekitar rumah sendiri. Baik bersih-bersih tanaman, bersih-bersih rumah. Para bapak juga biasanya bersih-bersih masjid di setiap hari jumat. Seperti membersihkan karpet masjid, mengelap jendela, menyapu dan mengepel lantai masjid, mebersihkan kolam masjid, hingga menyemprotkan desinfektan sebagai salah satu upaya pencegahan penularan covid-19.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI