Melihat persoalan tersebut, tim KSM dari BEM FEB UNISMA menyusun pelatihan yang aplikatif dan membumi. Selama dua jam dua puluh menit, pelatihan berfokus pada:
Pemaparan materi sertifikasi halal dan urgensinya
Tahapan registrasi dan dokumen yang dibutuhkan
-
Langkah-langkah pendaftaran melalui sistem OSS dan BPJPH
Simulasi pengisian form dan studi kasus
Tanya-jawab langsung bersama narasumber dan mahasiswa pendamping
 Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) BEM FEB UNISMA(Sumber:Penulis)
Pelatihan ini dihadiri oleh pelaku UMKM dari berbagai bidang usaha, mulai dari penjual makanan ringan, usaha warung, hingga pengusaha katering rumahan. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi karena baru pertama kali mendapatkan penjelasan menyeluruh tentang sertifikasi halal dan BPOM secara langsung.
"Ternyata bisa gratis kalau tahu caranya, saya baru tahu ada program BPJPH untuk UMKM. Terima kasih sudah dijelaskan dengan rinci," ucap salah satu peserta, Ibu Rohmah, pengusaha kripik tempe setempat.
Sinergi Lintas Elemen: Mahasiswa, Pemerintah Desa, dan Masyarakat
Keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan dan keterlibatan lintas pihak. Mahasiswa menggandeng Kepala Desa Druju, aparat desa, dan Kapolsek Sumawe untuk mendukung jalannya kegiatan. Selain itu, pelatihan ini juga didukung oleh warga desa dan lembaga pendidikan lokal, termasuk SMK Darul Hikmah, yang turut menjadi lokasi penyuluhan tambahan.
Selain pelatihan formal, mahasiswa juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial seperti gotong royong, majelisan sholawat, serta ikut mendesain konsep kegiatan keagamaan masyarakat.