Mohon tunggu...
Rifqi Fairly Rinaldi
Rifqi Fairly Rinaldi Mohon Tunggu... mahasiswa

mahasiswa lambung Mangkurat

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Mewujudkan Kutai Kartanegara Sebagai Pusat Peradapan: Menakar Arah dan Tantangan RPJMD 2021-2026

28 Juni 2025   01:37 Diperbarui: 28 Juni 2025   01:37 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

RPJMD Kutai Kartanegara disusun dengan pendekatan berbasis bukti (evidence-based). Enam isu strategis ditetapkan sebagai prioritas utama:

  1. Ketimpangan akses dan kualitas pendidikan.

  2. Tingginya angka stunting dan belum meratanya pelayanan kesehatan.

  3. Ketimpangan pembangunan infrastruktur antarwilayah.

  4. Tingginya kemiskinan dan pengangguran.

  5. Penurunan kualitas lingkungan dan risiko bencana banjir.

  6. Lemahnya ketahanan ekonomi lokal akibat ketergantungan terhadap sumber daya alam.

Yang menarik, setiap isu ini tidak hanya dilihat dari sudut pandang lokal. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara juga mengaitkannya dengan prioritas nasional seperti RPJMN, serta agenda internasional seperti Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan Paris Agreement. Artinya, pembangunan Kukar ditempatkan dalam konteks global dan nasional secara simultan.

Namun, tantangan tetap ada. Salah satunya adalah bagaimana mengatasi kesenjangan antarwilayah---baik dari sisi pelayanan pendidikan, infrastruktur jalan, maupun pemerataan tenaga kesehatan. Isu kemiskinan dan pengangguran juga masih menjadi tantangan berat, terutama pasca-pandemi yang memperlemah sendi ekonomi lokal.

Pendanaan dan Ketergantungan Fiskal: Menuju Daerah yang Lebih Mandiri

Struktur pendanaan dalam RPJMD ini menunjukkan bahwa total pendapatan daerah ditargetkan meningkat dari Rp5,38 triliun pada tahun pertama menjadi Rp6,59 triliun di tahun kelima. Namun demikian, kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih tergolong rendah, sekitar 10% dari total pendapatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun