Mohon tunggu...
Ridho Juliano
Ridho Juliano Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kuningan

Seorang manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Siapa Sebenarnya Pembalap Paling Berpengaruh dalam Kisah Sukses Quartararo?

27 Juni 2025   00:30 Diperbarui: 27 Juni 2025   00:34 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, kini, ia melihat Marquez berevolusi menjadi pembalap yang lebih efisien dan mematikan.

Penilaian Quartararo terhadap Marquez tidak berhenti pada adaptasi gaya balap. Ia bahkan memuji Marquez sebagai pembalap yang "hebat" dalam kondisi apapun. 

"Ia adalah pembalap yang, baik dalam kondisi salju, angin, hujan, matahari ia selalu melaju dengan cepat," puji Quartararo. 

Pernyataan ini menegaskan bahwa kehebatan seorang pembalap sejati tidak hanya terletak pada kecepatan di lintasan kering, tetapi juga pada kemampuannya untuk beradaptasi dan tetap kompetitif dalam kondisi terburuk sekalipun. 

Ini adalah karakteristik yang membedakan juara sejati dari yang lain, sebuah konsistensi yang melampaui tantangan cuaca dan sirkuit. 

Bagi Quartararo, Marquez adalah contoh sempurna dari seorang pembalap yang tak tergoyahkan, sebuah standar yang mungkin ia coba capai dalam karirnya sendiri.

Quartararo juga tidak melupakan Mick Doohan, legenda yang belum pernah ia saksikan secara langsung berkompetisi. Meskipun demikian, Quartararo tetap mengakui Doohan sebagai sosok yang patut dijadikan contoh. 

"Seorang rider yang, sebagai sebuah citra bahkan sekarang dan apa yang dia lakukan di masa lalu adalah sebuah contoh," katanya. 

Ini menunjukkan bahwa nilai-nilai dan prestasi yang diukir oleh para legenda tetap relevan dan menginspirasi, melintasi generasi dan batasan waktu. Kemampuan Quartararo untuk melihat ke belakang dan menghargai warisan para pendahulu juga menjadi indikator kedewasaannya sebagai seorang atlet.

Pada akhirnya, cerita Fabio Quartararo mengajarkan kita bahwa perjalanan menuju puncak tidak hanya tentang kecepatan dan strategi. Ada faktor-faktor tak terlihat yang membentuk seorang juara: inspirasi dari idola, apresiasi terhadap rival, dan penghormatan terhadap legenda. 

Valentino Rossi mungkin telah menanamkan benih passion dalam diri Quartararo, sementara Marc Marquez dan Andrea Dovizioso menunjukkan kepadanya evolusi dan konsistensi di lintasan. Mick Doohan, di sisi lain, mengingatkan akan pentingnya warisan dan keunggulan abadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun