Mohon tunggu...
Rianto Harpendi
Rianto Harpendi Mohon Tunggu... Insinyur - Universe

Dum spiro, spero

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ujian Kenegarawanan Jokowi

14 September 2020   05:34 Diperbarui: 15 September 2020   20:29 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sumber: ANTARA Foto/Puspa Perwitasar

Presiden Jokowi harus segera turun tangan dan bertindak. Tidak cukup hanya dengan instruksi dan teguran kepada bawahan dan daerah. Bukan waktunya lagi melakukan pembiaran dan berdiam diri. Jokowi harus bisa melepaskan diri dari belenggu kepentingan politik dan pengusaha. Hanya dengan cara itu, ia bisa leluasa membuat kebijakan yang berbasis sains.

Jokowi punya otoritas dan kapasitas untuk memimpin langsung orkestrasi penanganan pandemi Covid-19. Supaya pembantunya dan pemerintah daerah memiliki kerja sama dan koordinasi yang selaras.

Jokowi harus membuktikan bahwa sikapnya yang memprioritaskan kesehatan bukanlah bualan. Lebih baik terlambat daripada sama sekali tidak belajar dari kegagalan diawal pandemi.

Bangsa kita butuh negarawan bukan sekedar politisi. Pemimpin yang memimpin. Jokowi masih bisa menjadikan masa pandemi ini sebagai momentum untuk menunjukkan kelasnya. Jika fokus pada kesehatan meningkatkan jumlah tes, sistem tracing dan pembatasan sosial harus konsisten dilakukan pemerintah.

Selain miskin integritas, mementingkan diri sendiri sudah menjadi natur politisi. Sebagai Presiden, Jokowi punya kekuasaan untuk membantu menyelamatkan nyawa rakyat Indonesia dari bahaya Covid-19.

Hal itu mestinya kelihatan dalam kebijakannya. Kebijakan yang diambil harusnya dalam rangka melindungi segenap warga, bukan kepentingan diri sendiri dan kelompoknya. Jokowi dan pembantunya harus mementingkan kepentingan bangsa diatas segalanya. Bukan hanya menyalahkan rakyat karena angka positif Covid-19 terus meningkat. Dan tidak membiarkan rakyatnya berjibaku sendiri ditengah kesulitan ekonomi selama pandemi

Kalau memang mementingkan rakyat, tes SWAB seharusnya digratiskan untuk semua orang. Para dokter dan perawat yang menjadi garda terdepan dalam pandemi, konsisten diperhatikan. Biaya hidup mereka yang kesulitan secara ekonomi selama pandemi ditanggung negara.

Harus diakui pandemi Covid-19 telah membawa kita kepada kondisi yang sangat sulit dan mencekam. Tidak ada manusia dan negara yang kebal. Kita juga harus konsisten dengan menjaga jarak, memakai masker dan rutin mencuci tangan.

Lebih dari itu, kita juga membutuhkan pemimpin yang punya integritas dan mengutamakan kepentingan negara. Itulah negarawan.

Sekarang, beban itu ada dipundak Jokowi sebagai pemimpin dan Presiden kita. Apakah Jokowi mau dikenang sebagai negarawan atau hanya sebatas politisi?

Sejarah yang akan mencatat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun