si guru memiliki sejarah panjang dan perkembangan yang signifikan. Sejak zaman prasejarah hingga modern, peran guru terus berevolusi seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kebutuhan masyarakat. Pendidikan guru di Indonesia juga telah melalui berbagai tahapan, mulai dari masa penjajahan Belanda hingga saat ini, dengan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru.Â
Perkembangan Sejarah Profesi Guru:
Zaman Prasejarah:
Saat manusia mulai berpikir dan mengenal ilmu pengetahuan, peran guru sudah ada. Orang yang dianggap memiliki ilmu tinggi atau menjadi panutan akan menjadi guru bagi orang lain.Â
Zaman Hindu-Budha:
Guru berasal dari kasta Brahmana atau Begawan. Kasta guru dianggap lebih rendah dari raja, tetapi tetap dimuliakan dan siswa mengabdikan diri pada mereka selama berguru.Â
Masa Kolonial Belanda:
Mulai muncul sekolah guru untuk mereka yang akan mengajar di sekolah rendah pribumi dengan bahasa Belanda. Pada tahun 1912, Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) didirikan untuk memperjuangkan hak dan kesejahteraan guru pribumi.Â
Masa Kemerdekaan:
Guru berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan, menyebarkan informasi dan menanamkan semangat nasionalisme.Â
Masa Modern:
Pendidikan guru semakin terstruktur dengan berbagai jenis pendidikan guru, pelatihan kompetensi, dan sertifikasi.Â
Tantangan Profesi Guru Modern:
Perkembangan teknologi:
Guru harus mampu mengadaptasi dan memanfaatkan teknologi dalam proses belajar mengajar.
Tuntutan profesionalisme:
Guru harus terus meningkatkan kompetensi dan kualitasnya untuk memenuhi tuntutan zaman.
Perubahan kurikulum:
Guru harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan kurikulum dan metode pembelajaran terbaru.
Lingkungan dan budaya:
Budaya masyarakat dan lingkungan di daerah masing-masing dapat mempengaruhi perkembangan profesi guru.Â
Peran Guru dalam Pendidikan:
Pendidik profesional:
Guru memiliki tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.Â
Agen perubahan:
Guru berperan dalam menciptakan generasi yang berkualitas dan mampu menghadapi tantangan global.Â
Sosialisasi nilai-nilai:
Guru juga berperan dalam menanamkan nilai-nilai moral dan etika kepada peserta didik.Â
Secara keseluruhan, sejarah profesi guru menunjukkan bahwa guru memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan masyarakat dan pendidikan. Guru harus terus meningkatkan kualitas dan profesionalismenya untuk memenuhi tantangan zaman dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI