Mohon tunggu...
Rena Nurfiana
Rena Nurfiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jambi

Mahasiswa Universitas Jambi Prodi Administrasi Pendidikan 2018

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Media Sosial bagi Siswa

5 Mei 2021   11:44 Diperbarui: 5 Mei 2021   12:00 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi berkembangan begitu pesat di masa sekarang ini. Hal tersebut telah dirasakan oleh berbagai negara di seluruh penjuru belahan dunia, baik itu negara maju maupun negara berkembangan seperti halnya negara Indonesia. Indonesia pada saat ini telah memasuki era globalisasi yang di kenal dengan istilah era revolusi 4.0 dimana semua kegiatan atau aktivitas selalu berkaitan dengan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. 

Dengan begitu pesat perkembangannya teknologi informasi dan komunikasi di era saat ini, membuat semua orang dapat mengakses internet dengan mudah, sehubungan dengan hal tersebut masyarakat pun makin terbiasa menggunakan media sosial dalam kehidupan sehari-hari. Berbagai situs media sosial yang banyak di gunakan adalah Gmail, Twitter, Instagram, Facebook, Whatshaap, dan Line.

Penggunaan media sosial ibaratnya dua buah mata uang yang dimana di satu sisi dapat mendatangkan manfaat sementara di sisi lainnya mendatangkan kerugian. Informasi yang begitu banyak dan tersebar luas tentunya akan memberikan efek kepada penggunanya jika digunakan dengan salah. Media sosial dapat meningkatkan dan menurunkan prestasi belajar, hal ini tergantung cara pemakaiannya. 

Sering kali kita mendengar berita atau berbagai sumber bacaan yang menyatakan bahwa penggunaan media sosial memiliki potensi dapat menurunkan prestasi belajar siswa. Dengan adanya prinsip bahwa media sosial ini dapat dijangkau oleh siapa pun tanpa adanya batas dapat memicu kriminalitas, membuang-buang waktu produktif untuk aktivitas sehari-hari seperti update status serta sebuah wadah untuk menebarkan kebencian dan kejahatan dengan menyebarkan berita bohong atau hoax. 

Tak hanya itu saja media sosial juga dapat membuat siswa mempunyai sikap anti sosial dimana mereka telah nyaman dan asyik berkomunikasi dalam dunia virtual dibandingkan dengan tatap muka langsung di dunia nyata, banyak yang terjebak menjadi pemalas dan boros waktu akibat keasyikan bermain media sosial. 

Penggunaan media sosial tanpa adanya kendali akan mengakibatkan pelajar melupakan tugas sekolah dan lebih memilih memasuki dunia virtual. Dunia yang bersifat menawarkan informasi tanpa batas, baik informasi yang bersifat mendukung atau merugikan bagi siswa. hal inilah yang membuat motivasi belajar siswa menjadi menurun sehingga berakibatkan menurunnya hasil belajar siswa tersebut.

Sebagaimana yang telah di sampaikan tadi bahwa penggunaan media sosial tidak hanya memberikan kerugian tetapi juga memberikan manfaat bagi siswa. Dimana siswa akan lebih mudah mencari informasi yang dibutuhkannya, siswa dapat belajar secara mandiri. Mereka lebih mudah mengakses materi pelajaran, mereka juga bisa melakukan pembelajaran secara jarak jauh tanpa di batasi ruang dan waktu.

Maka dari itu tidak dapat di pungkiri bahwa penggunaan gadget/ gawai terkhususnya pada siswa tidak dapat di pisahkan dalam kehidupan sehari-hari sama seperti halnya pendidikan. Gawai ini memiliki fungsi sebagai alat elektronik yang memberikan serta menyajikan informasi khususnya yang sedang siswa butuhkan. Hal tersebut tentunya menjadi sebuah alternatif yang baik bagi siswa dalam memberikan kemudahan dalam mencari informasi terkait dengan pembelajaran. Contohnya saja saya sebagai mahasiswa tentunya sangat membutuhkan yang namanya alat elektronik dalam menunjang dan membantu proses perkuliahan saya.

Pada jenjang perkuliahan ini tentunya sangat berbeda pada jenjang sekolah. Dimana saat sekolah dulu guru yang memberikan materi kepada muridnya sedangkan pada jenjang perkuliahan tidak ada lagi sistem seperti sekolah, biasanya dosen memberikan sebuah RPS yang dimana mahasiswa harus mencari materi secara mandiri terkait dengan materi yang terdapat di RPS tersebut. Maka dari itu alat elektronik seperti laptop, gawai, tablet dan lain sebagainya sangat di butuhkan sekali di kalangan mahasiswa agar proses perkuliahan dapat berjalan dengan lancar.

Penggunaan gawai dalam proses pembelajaran, saat ini merupakan hal yang sangat penting. Contohnya saja, pada saat proses pembelajaran berlangsung mereka dapat menemukan dengan mudah jawaban atas pertanyaan yang di berikan oleh guru melalui gawai mereka. Mereka telah terbiasa mencari informasi memalui situs internet seperti google. Selain itu, mereka juga menggunakan media sosial seperti Facebook, Whatshaap atau Instagram untuk melakukan komunikasi dengan orang lain yang dapat dilakukan dimana pun dan kapan pun.

Peran dari pihak sekolah atau guru sangat di butuhkan pada saat ini dalam membimbing siswa menghadapi dunia tanpa batas. Sekolah seharusnya sudah memberikan ajaran tentang aturan-aturan tentang penggunaan media sosial sehingga dapat mengarahkan siswa untuk menggunakan media sosial ke arah yang positif yang dapat memberikan mereka manfaat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun