"Tentang perasaanku Ren"
"Apa lagi Sal? Apa tidak cukup jelas?
Aku mulai terdiam dan bibirku bergetar, tak terasa aku menjatuhkan air mata.. Aku langsung menutup telepon dan menangis kencang. Ternyata memang Rendy ta memperdulikanku. "Halo Sal..."
"tuttt.. tuttt...."
"salsa...."
Telepon sudh mati, namun Rendy tak juga menelpon salsa balik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!