Masalah pada Chipset
Chipset berfungsi sebagai penghubung antara CPU dan perangkat penyimpanan. Jika chipset bermasalah, HDD atau SSD bisa tidak terdeteksi sama sekali.
Port SATA atau NVMe Rusak
Konektor penyimpanan yang rusak bisa membuat perangkat tidak terbaca, meskipun kondisi HDD/SSD sebenarnya masih sehat.
Ketidakstabilan Daya
Lonjakan listrik yang tidak stabil bisa merusak struktur logis data di dalam perangkat penyimpanan.
Kerusakan BIOS atau Firmware
Motherboard yang bermasalah bisa gagal mengenali perangkat penyimpanan akibat error pada BIOS, sehingga laptop tidak bisa booting.
Gejala Kerusakan Motherboard yang Mempengaruhi Data
Untuk mencegah kehilangan data yang lebih besar, penting mengenali tanda-tanda awal kerusakan motherboard:
Laptop sering mati mendadak tanpa alasan jelas.
HDD atau SSD tidak terdeteksi secara acak meski masih berfungsi di perangkat lain.
Transfer data lambat meskipun perangkat penyimpanan seharusnya berkecepatan tinggi.
Blue Screen of Death (BSOD) yang muncul terkait error penyimpanan.
Laptop gagal booting, meskipun drive masih sehat saat diuji di komputer lain.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!