Mohon tunggu...
Luh Putu Rani Merlina
Luh Putu Rani Merlina Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha Prodi Pendidikan Kimia

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pagerwesi : Galungannya Orang Buleleng dan Benteng Spiritual Umat Hindu

11 September 2025   20:55 Diperbarui: 11 September 2025   20:55 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dirayakan sebagai turunnya ilmu pengetahuan suci, anugerah Ida Sang Hyang Widhi yang tak ternilai harganya. Ilmu ini menjadi bekal manusia memasuki wuku baru, yakni Sinta.

2. Hari Banyu Pinaruh (Minggu)

Umat Hindu melakukan penyucian diri dengan mandi di laut, sungai, atau sumber mata air. Doa dipanjatkan agar ilmu pengetahuan yang telah diterima digunakan untuk tujuan mulia, menjaga keseimbangan hidup, serta mewujudkan harmoni Tri Hita Karana (hubungan manusia dengan Tuhan, sesama, dan alam).

3. Hari Soma Ribek (Senin)

Dimaknai sebagai hari turunnya berkah kesuburan tanah dan hasil panen yang cukup untuk kehidupan. Anugerah ini diyakini sebagai karunia Ida Sang Hyang Widhi untuk menopang keberlangsungan umat manusia.

4. Hari Sabuh Mas (Selasa)

Hari ini melambangkan anugerah berupa rezeki dan pemenuhan kebutuhan hidup lain, asalkan ilmu pengetahuan digunakan di jalan dharma. Pada hari ini, umat Hindu memuja Ida Sang Hyang Widhi dalam manifestasinya sebagai Mahadewa.

5. Hari Pagerwesi (Rabu Kliwon)

Puncak dari rangkaian ini, dimaknai sebagai pagar besi yang menjaga agar ilmu pengetahuan dan kesadaran spiritual tetap suci, terarah, dan berguna bagi umat manusia.

Melalui rangkaian tersebut, jelas bahwa Pagerwesi tidak hanya sekedar ritual tahunan, melainkan penegasan akan hubungan erat antara ilmu pengetahuan, kesucian diri, dan perlindungan spiritual.

Renungan Spiritual dalam Pagerwesi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun