Mohon tunggu...
Ramyi Prayogani
Ramyi Prayogani Mohon Tunggu... Human Resources - Penggiat Sosial dan Penulis Bebas

Pembelajar , Penggiat Sosial dan Penulis Bebas

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Apakah Perlu Lockdown Wilayah?

26 Maret 2020   16:12 Diperbarui: 26 Maret 2020   16:28 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

4. Mempersiapkan anggota militer yang tegas menjaga setiap pintu keluar masuk RT , RW atau wilayah yang dikarantina.
Akan ada biaya yang sangat besar untuk me lockdown sebuah wilayah. Hitungan kasar untuk karantina 14 hari ,yang melibatkan 1 juta penduduk , bisa menghabiskan 2 -- 3 trliun ,dengan asumsi per hari setiap KK mendapat sembako senilai 150 ribu selama 14 hari. Tetapi jika pemerintah secara cepat menemukan parameter untuk menetapkan sebuah wilayah masuk lockdown atau tidak ,mungkin biayanya tidak sebesar itu. Karena jumlah yang terinfeksi coVid19 baru 600 orang, itupun tersebar dibeberapa propinsi dengan separuhnya ada di Jakarta.

Sekali lagi Lockdown adalah pilihan terakhir jika upaya social distance ,control border, tracking dan test masal tidak menghentikan penyebaran virus corona. Semoga pemerintah berhasil mengendalikan penyebaran virus ini tanpa melalu karantina wilayah, karena ada hak hak sosial warga yang terbatasi yang bisa menimbulkan kemungkinan kerusuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun