2. Model Problem Based Learning (PBL)
Siswa belajar melalui pemecahan masalah nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Guru hanya memandu, sementara siswa mencari informasi, menganalisis, dan menemukan solusi.
Contoh penerapan: Siswa diminta mencari solusi terhadap masalah pencemaran lingkungan di sekitar sekolah.
-
Kelebihan: Melatih keterampilan berpikir kritis, analitis, dan pemecahan masalah.
Kelemahan: Membutuhkan waktu lebih lama, dan tidak semua siswa terbiasa berpikir mandiri.
3. Model Discovery Learning
Siswa diarahkan untuk menemukan konsep atau prinsip melalui eksplorasi, eksperimen, atau analisis data. Guru tidak langsung memberi jawaban, melainkan memberi petunjuk dan bimbingan.
Contoh penerapan: Dalam pelajaran matematika, siswa diminta menemukan rumus luas segitiga melalui pengukuran sendiri.
Kelebihan: Membuat siswa lebih aktif, kreatif, dan mandiri.
Kelemahan: Bisa membingungkan bagi siswa yang kesulitan belajar.
4. Model Inquiry Learning