Hipertensi dikenal sebagai "silent killer" karena sering muncul tanpa gejala namun dapat menimbulkan dampak yang sangat serius seperti stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal. Masalah ini semakin menjadi perhatian karena banyak lansia yang tidak menyadari bahwa tekanan darahnya sudah melebihi batas normal.
Di wilayah Karawaci, Tangerang, tercatat sebanyak lebih dari seribu kunjungan pasien hipertensi hanya dalam kurun waktu tiga bulan pertama tahun 2025. Data ini menunjukkan bahwa hipertensi masih menjadi masalah kesehatan utama, khususnya pada kelompok usia lanjut. Sayangnya, belum semua lansia memiliki akses ke pelayanan kesehatan dan mendapatkan informasi yang cukup tentang bagaimana cara mencegah dan mengelola tekanan darah tinggi.
Untuk menjawab tantangan ini, Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Esa Unggul Kampus Tangerang melalui dosen dan mahasiswa bekerjasama dengan Puskesmas Karawaci Baru menggagas program edukasi kesehatan yang ditujukan bagi para lansia di wilayah kerja Puskesmas Karawaci Baru. Kegiatan ini tidak hanya memberikan ceramah dan diskusi seputar hipertensi, tetapi juga pemeriksaan tekanan darah, pembagian leaflet edukatif, hingga senam sehat bersama yang disesuaikan dengan kondisi fisik para peserta.
Antusiasme lansia terhadap kegiatan ini sangat tinggi. Dari hasil pengukuran yang dilakukan sebelum dan sesudah kegiatan, diketahui bahwa pengetahuan lansia tentang pencegahan hipertensi meningkat signifikan. Jika sebelumnya hanya 46,9% peserta yang memahami pentingnya mengurangi garam, rutin berolahraga, dan memeriksakan tekanan darah secara berkala, maka setelah edukasi jumlah ini meningkat menjadi 76,2%.
Hal ini menunjukkan bahwa intervensi sederhana seperti edukasi kesehatan mampu memberikan dampak besar terhadap kesadaran lansia untuk menjaga kesehatannya. Kegiatan ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung lansia tetap sehat dan mandiri.
Namun, upaya ini belum cukup jika tidak dilanjutkan secara konsisten. Diperlukan dukungan dari keluarga, kader posyandu, serta komunitas untuk terus mendampingi lansia dalam menjalani pola hidup sehat. Hipertensi bukan hanya masalah medis, tetapi juga tantangan sosial yang bisa diatasi bersama dengan edukasi berkelanjutan.
Mencegah hipertensi tidak harus mahal atau rumit. Mulai dari langkah kecil: membatasi konsumsi garam, berjalan kaki setiap pagi, hingga rutin memeriksakan tekanan darah. Ayo, kita ciptakan lingkungan yang ramah lansia dan mendukung mereka untuk hidup sehat dan produktif hingga usia senja.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI