2. Manajemen Waktu yang Cerdas
Sebagian besar stres saat commuting berasal dari ketakutan terlambat. Untuk mengatasi ini, manajemen waktu adalah kunci. Cobalah untuk berangkat lebih awal dari biasanya. Jika Anda biasanya berangkat jam 7 pagi, cobalah berangkat jam 6:45 atau bahkan jam 6:30. Waktu ekstra 15-30 menit ini bisa membuat perbedaan besar. Anda tidak lagi terburu-buru, bisa menghindari jam-jam puncak kemacetan, dan tiba di kantor dengan lebih santai.
Selain berangkat lebih awal, perencanaan rute juga penting. Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze yang menyediakan informasi lalu lintas secara real-time. Mereka sering kali menawarkan rute alternatif yang bisa membantu Anda menghindari kemacetan parah. Meskipun terkadang rute alternatifnya lebih panjang, jika bisa menghindari macet, itu jauh lebih baik daripada terjebak berjam-jam.
3. Terapkan Teknik Pernapasan
Ini mungkin terdengar sepele, tetapi teknik pernapasan adalah alat yang sangat ampuh untuk melawan stres. Ketika Anda mulai merasa frustrasi karena kemacetan atau berdesakan di transportasi umum, cobalah teknik pernapasan dasar. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung selama empat hitungan, tahan selama empat hitungan, dan buang napas perlahan melalui mulut selama enam hitungan. Lakukan ini beberapa kali.
Pernapasan dalam menenangkan sistem saraf Anda. Ini membantu menurunkan detak jantung dan mengurangi respons stres tubuh. Teknik ini bisa Anda lakukan di dalam mobil, saat berdiri di bus, atau bahkan saat berjalan kaki menuju stasiun. Ini adalah cara instan untuk kembali tenang dan fokus pada hal-hal yang bisa Anda kendalikan.
4. Pastikan Tidur yang Cukup
Kualitas tidur Anda sangat memengaruhi tingkat stres dan energi Anda keesokan harinya. Kurang tidur membuat Anda lebih rentan terhadap emosi negatif dan frustrasi. Pastikan Anda mendapatkan 7-8 jam tidur berkualitas setiap malam. Matikan gadget satu jam sebelum tidur, hindari kafein di sore hari, dan ciptakan lingkungan tidur yang nyaman. Bangun tidur dengan perasaan segar dan berenergi akan membuat perjalanan Anda terasa jauh lebih ringan dan tidak terlalu membebani.
5. Gunakan Waktu Perjalanan untuk Produktivitas
Meskipun tujuan utamanya adalah mengurangi stres, mengapa tidak mengubah waktu perjalanan menjadi sesuatu yang lebih produktif? Jika Anda menggunakan transportasi umum, ini adalah kesempatan emas. Anda bisa membaca buku atau artikel yang sudah lama Anda tunda, membalas email non-urgent, atau bahkan menyelesaikan sedikit pekerjaan. Membawa e-reader atau buku fisik bisa membuat waktu berlalu dengan cepat. Jika Anda mengendarai mobil, Anda bisa mendengarkan buku audio (audiobook) atau kursus bahasa.
6. Mengubah Mindset --- Jadikan Commuting sebagai Me Time