JAKARTA - Dimasa pandemi covid-19 pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim 2 tahun 2020 berlangsung berbeda. Kondisi pandemi covid-19 tidak menghalangi mahasiswa UNDIP untuk mengabdi kepada masyarakat, seperti pada KKN UNDIP Tim 2 tahun 2020 ini yang mengharuskan mahasiswa untuk mengabdi di lokasi tempat tinggal masing-masing yang nantinya akan memberikan manfaat di lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
Mahasiswa UNDIP melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa program kerja induvidu yang dilaksanakan selama 45 hari kedepan.
Pada masa pandemi covid-19 terdapat salah satu pencegahan penyebaran covid-19 yaitu masyarakat dapat memeriksakan kesehatannya ke rumah sakit setempat apabila merasa gejala-gejala covid-19, selanjutnya jika ingin mendapatkan perawatan medis terkait covid-19 maka warga harus ke rumah sakit rujukan covid-19 setempat, jika warga Jakarta barat dapat mendatangi rumah sakit rujukan covid-19 salah satunya adalah RSUD Cengkareng, namun akan terkendala jika rute yang dilalui dirasa cukup jauh dan waktu yang ditempuh harus seminimal mungkin.
Pada kegiatan mahasiswi KKN tim 2 UNDIP 2020 yaitu Pramitha Shafika Wicaksono yang berjudul “Perancangan rute terpendek menuju rumah sakit rujukan covid-19 di Jakarta Barat yaitu RSUD Cengkareng dengan menggunakan Algoritma Djikstra” adalah kegiatan yang bertujuan untuk memberi tahu warga tentang rute terpendek yang harus dilalui menuju RSUD Cengkareng khususnya untuk ambulance di Komplek Yon Hub Dit Hubad yang sewaktu-waktu membawa pasien terduga covid-19 menuju rumah sakit rujukan covid-19 salah satunya adalah RSUD Cengkareng.
Kegiatan KKN ini dilaksanakan di Komplek Yon Hub, Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kegiatan yang dilaksanakan berupa penempelan poster di posko covid-19 pada Komplek Yon Hub.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberitahu masyarakat soal rute terpendek ke RSUD Cengkareng yang nantinya pasien terduga covid-19 bisa cepat mendapatkan penangan yang diinginkan dan juga mencegah penyebaran covid-19.” Katanya, Senin (03/08/2020)
Berdasarkan Pusat Pelayanan Kuliah Kerja Nyata (P2KKN) LPPM Undip, ada sejumlah 3.852 mahasiswa mengikuti KKN Tim II 2020. Mereka disebar ke seluruh daerah di Indonesia, yaitu mahasiswa menjalankan KKN di tempat masing-masing atau KKN UNDIP tahun 2020 disebut juga sebagai ‘KKN Pulang Kampung’ karena ditahun sebelumnya lokasi pada KKN UNDIP ditentukan oleh LPPM. KKN ini dapat dilaksanakan tentunya dengan memperhatikan protokol Kesehatan.
Pada pelaksanaan KKN Tim 2 tahun 2020 ini, melibatkan Dosen KKN sebanyak 105 orang, Dosen Koordinator KKN sebanyak 11 orang, dan Kapus-Sekpus P2KKN (Total 118 orang dosen).
Dijelaskannya, KKN Tim 2 tahun 2020 esensinya tetap merupakan KKN - PPM, dengan imbangan program induvidu sebanyak 2 program.
Artinya, setiap mahasiswa KKN wajib membuat 2 program induvidu sesuai kompetensi keilmuannya, dengan tema Pencegahan Penularan dan Penyebaran Covid 19 dan program pemberdayaan masyarakat dengan pengembangan potensi desa yang bertemakan SDG’s di era pandemi Covid 19.
Kegiatannya antara lain, pemberdayaan keluarga atau masyarakat di lingkungan tempat tinggal yang sesuai dengan SDGs (Sustainabel Development Goals), Pemberdayaan UMKM, tema Bidang Kesehatan, Sains teknologi, Bidang Teknologi Informasi, Bidang Teknologi Industry, Pertanian, Perikanan-Peternakan, Soshum, Agroteknologi, dan Agrobisnis.
Luaran dalam kegiatan KKN ini seperti poster, modul, dan lain-lain yang dapat digunakan oleh masyarakat sekitar, sehingga program kegiatan dapat berkelanjutan.
