Gadis itu ...
dia menyesap kenangan dari dalam cangkir yang masih mengepul
dia terlihat menikmati teguk demi teguk
seolah-olah seluruh dunia sedang jeda sejenak.
Gadis itu ...
garis batas siluetnya terukir jelas di antara bulan bulat penuh
entah sampai kapan dia betah bercakap-cakap dalam diam
dengan angin sepoi-sepoi
dengan kabut tipis
dan purnama yang enggan pamit pada malam.
Mungkin sampai kenangan dari dalam cangkirnya tandas
dan tidak ada lagi yang bisa diteguk dari dalam sana
atau ...
sampai yang dinanti tiba.
Gadis itu ...
dia meletakkan cangkirnya di atas kursi taman
lalu mengecup bibir sang kekasih.
Kini ada dua siluet tubuh yang berpelukan mesra
di latar depan bulan bulat penuh.
Entah,
saat ini dunia sedang jeda atau terus bergerak,
yang jelas
cangkir sang gadis itu telah kembali terisi
mengepul
dan memanggil.
---
barombong, 13 juli 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI