Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dewan (P)Manas-manasin Rakyat

3 Oktober 2019   21:17 Diperbarui: 3 Oktober 2019   21:19 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lega rasanya
Duduk di kursi empuk setelah berjuang berlelah-lelah
Sampai tulang rasa remuk dompet terkuras keringat tercurah

Kami sudah jadi wakil kalian, Bro
wakil para konglomerat dan yang melarat
kaum old school dan moderat
para pejuang cinta dan para buaya darat.

Kami akan mewakili kalian
tertawa di depan gawai
jalan-jalan ke luar negeri
bekerja tapi tidur dan mimpi
mengganti status facebook tujuh kali sehari
sampai ngemil kuaci.

Kami mohon
jangan paksa kami bekerja sungguh-sungguh
menyusun tetek bengek undang-undang
yang toh akan kalian langgar sendiri

Jangan paksa kami bekerja sungguh-sungguh
kepala kami bisa nyut-nyut
bahkan gigi cenat-cenut
lalu kami gampang jatuh sakit
jadi tidak hadir di rapat paripurna.

Menyesal ya, Bro
jangan seperti itu ah
nanti kalau kamu duduk di kursi ini
kamu akan paham juga
mengapa kami terus manas-manasin kalian.

---


kota daeng, 3 Oktober 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun