Mohon tunggu...
Muhamad Adib
Muhamad Adib Mohon Tunggu... Buruh - Wong Alas

Jadikan masyarakat desa hutan,nafas Pembangunan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terluka

4 Oktober 2021   17:31 Diperbarui: 4 Oktober 2021   17:34 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari ini

ijinkan kami dengan jujur berkata kepadamu 

bahwa sesungguhnya kami sudah terlukai olehmu

luka yang sudah sangat lama kami tutupi

karena kami tak ingin mereka tahu

engkau telah melukai kami

karena kami ingin, 

engkau tetap terlihat baik oleh mereka

dan berubah menjadi lebih baik kepada kami

kami menyimpan luka kami 

rapat-rapat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun