Mohon tunggu...
penawi
penawi Mohon Tunggu... A writer who like writing and reading.

A writer who have hobby a writing and reading activities.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cahaya di Ujung Jalan

25 April 2025   05:12 Diperbarui: 25 April 2025   05:12 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cahaya di Ujung Jalan


Ada saatnya gelap terasa abadi,
langkahku tertatih dalam kebimbangan.
Namun dari kejauhan nan samar terlihat,
cahaya kecil yang menanti setia.

Setiap kesulitan pasti berlalu,
setiap tangisan pasti reda.
Tuhan tak pernah meninggalkan,
walau seolah Dia diam.

Cahaya itu selalu ada,
bagi mereka yang tetap tegar melangkah.
Bagi mereka yang yakin,
bahwa tak ada malam tanpa fajar.

Maka kuteruskan perjalanan ini,
dengan keyakinan yang teguh.
Karena di ujung jalan yang penuh luka,
ada cahaya kasih-Nya yang menyapa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun