Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Berikan Kesempatan kepada Pasangan untuk Merasa Diperhatikan

10 Agustus 2022   15:05 Diperbarui: 10 Agustus 2022   15:33 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahan keinginan Anda untuk melakukan kontes kesedihan dengan mengatakan, "Keadaan di kantor yang kamu ceritakan belum seberapa. Yang kualami di kantorku lebih mengerikan lagi". Tahan keinginan untuk pamer kehebatan dengan mengatakan, "Caraku menghadapi lebih hebat lagi. Yang kamu ceritakan tadi belum seberapa".

Sekarang berlatihlah untuk tidak berbicara tentang diri Anda. Saat pasangan sedang bercerita, jangan bicara tentang kondisi Anda. Tunjukkan sikap antusias dalam mendengar pembicaraan pasangan.

Cobalah untuk fokus kepada cerita pasangan, kemudian Anda mengapresiasi, "Luar biasa. Sungguh hebat kamu". Cobalah untuk mendengar dengan antusias, dan merespon "Lalu bagaimana?"

Pasangan Anda akan bahagia dan berbangga karena diakui serta diapresiasi kondisinya. Biarkan ia menikmati kebahagiaan dan kebanggaannya. Cobalah rasakan, Andapun akan merasakan damai dan bahagia, ketika menyaksikan pasangan Anda bahagia.

Bacaan:

Richard Carlson, Jangan Membuat Masalah Kecil Jadi Masalah Besar, Gramedia, 2022. Halaman 18 - 19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun