Mohon tunggu...
Pairunn Adi
Pairunn Adi Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuka fiksi

Seorang Kuli Bangunan yang sangat suka menulis Fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi│Kesederhanaan Kemerdekaan

19 Agustus 2018   08:28 Diperbarui: 19 Agustus 2018   08:44 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Bagiku, merdeka itu sederhana
Bisa menikmati hangat mentari pagi
Dengan secangkir kopi dan senyum damai
Karna apa yang akan dimakan hari ini
Telah ada sepanjang hari
Dan esok telah menanti
Kesediaan biji padi

Tak perlu muluk-muluk
Tak apalah makan tanpa lauk
Yang penting ada kerupuk
Dan sepanjang hari tidak batukbatuk

Biarkan saja para pejabat yang naik motor muluk
Biarkan saja air dan tanah mereka keruk
Biarkan saja cukong-cukong menggaruk-garuk
Tak perlu risaukan itu cecunguk beruk

Bagiku, merdeka itu sederhana
Karna orang kecil tak perlu permata
Cukup anak-istri sebagai harta
Dan hidup tak terlunta-lunta
Itu sudah cukup untuk merasa merdeka

Malang, 19 Agustus 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun