Pada ufuk senja
terukir aksara fana,
menari bagai kaligrafi
di kanvas angin.
Bayu menabuh suluk,
membawa aroma asmara purba,
seperti bisikan malaikat
dari kitab tak tertulis.
Kupikir itu firman,
tanda rahasia
dari langit yang gaib.
Namun ketika kuraih dekat,
lenyap ia tanpa bekas---
~~~
Makassar. 03/10/2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!