Di depan pintu ramadan akan berganti
Dinanti syawal bulan kemenangan
Dikumpulkan segenap perasaan  di tubuh tubuh
malam
Berharap usia menetap berjumpa kembali,air mata rindu
Di ramandan cantik yang akan datang.
Â
Pintu lain telah terbuka mulai mempersiapkan manusia
Menjiplak serupa ramadan di setiap sudut hati.
Di simpan dalam sumsum tulang jiwa,agar kembali
prilaku sama persis kembar terulang.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!