Mohon tunggu...
Okta Chandra RK
Okta Chandra RK Mohon Tunggu... Guru - Pengisi Materi di Belajar Bareng Okta Channel

Suka matematika, sekaligus mengajar matematika. Saya juga mengelola blog mathclinic.my.id dan juga channel youtube belajar bareng okta yang berisi seputar matematika. Saya juga sedang mengembangkan blog ladangilmu.my.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ingatlah Diri

5 November 2022   09:37 Diperbarui: 5 November 2022   09:42 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi oleh Okta Chandra RK 

Ingatlah diri

Kadang kita terlena
Dengan apa yang sudah dipunya
Padahal itu bukan milik kita
Tuhan hanya menitipkannya

Jika tiba saatnya
Semua akan kembali sirna
Kita kembali tak membawa apa-apa
Lalu apa yang kita risaukan?

Baca juga: Awan Diri

Menjadi tua adalah kodrat kehidupan
Menyadari kita tak lagi bisa membawa perubahan
Saat itu tiba kita harus merelakan
Melepaskan semua hal yang dibebankan

Terlena dengan apa yang kita dapatkan
Tanpa sadar kita berat untuk melepaskan
Justru menunjukkan kerakusan
Akan jabatan dan juga penghasilan

Menunjukkan diri dengan kejam
Diingatkan justru mengancam
Disadarkan malah menghadirkan nuansa kelam
Ingatlah suatu saat kapal itu akan karam

Hingga saat itu tiba, sadari
Sumbangsih mu akan tergantikan arogansi
Namamu tak akan lagi dipuji
Hanya disimpan dalam hati,, bahkan mungkin akan hilang terbawa mati

Keberhasilan bukan karena kita
Tim lah yang bekerja sama, berupaya
Sumbangsih itu bukan dari kita
Loyalitas lah yang seharusnya menorehkan nama

Sejatinya kita hanya manusia biasa
Apapun jabatannya kita tetap manusia
Berapapun jumlah uangnya, kita tetap manusia
Uang dan jabatan hanya sementara bukan tujuan utama

Baca juga: Manusia Biasa

Manusia terbaik adalah yang berakhir dengan baik
Yang paling banyak memberi manfaat
Bukan yang paling banyak memanfaatkan
Merasa diri paling hebat padahal tak mengerti apa-apa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun