Mohon tunggu...
Fauji Yamin
Fauji Yamin Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Tak Hobi Nulis Berat-Berat

Institut Tinta Manuru (faujiyamin16@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tanah Lahir Beta

16 Januari 2018   04:33 Diperbarui: 16 Januari 2018   04:37 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi. Karang yang rusak

Disini beta di lahirkan. 

Makan pisang campur kelapa

Makan nasi, campur jagung.

Makan papeda sagu tumang.

Disini beta dilahirkan

Sesekali, tombak gurita, panah ikan atau bahuhate. Sekali melempar, ikan-ikan berebut.


Disini beta di lahirkan

buka mata lempar handuk, menyelam indah.
pasir pantai, lapangan bola.

Pasir pantai, mimpi indah

Disini, di pulau kanari.

 Keras kulit enak isi. 

Halua kenari jadi tulang daging.
Kopi segelas, sagu satu lempeng.
Kenari satu genggam, surga didepan.

Mama sayang e

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun